Beraksi di Siang Bolong, 2 Jambret Rampas Tas Wanita di Tambora

Kamis, 17 September 2020 - 15:02 WIB
loading...
Beraksi di Siang Bolong, 2 Jambret Rampas Tas Wanita di Tambora
Aksi penjambretan di Jalan Jembatan Besi VIII, Tambora, Jakarta Barat terekam kamera CCTV.Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Aksi penjambretan di Jalan Jembatan Besi VIII, Tambora, Jakarta Barat terekam kamera CCTV . Dua penjambret yang mengendarai sepeda motor merampas harta benda milik seorang wanita berbaju biru.

Aksi kejahatan jalanan ini viral di media sosial setelah di upload ke Instagram. Dalam aksinya, pelaku mengendarai Honda Beat putih memanfaatkan satu gerobak motor yang putar arah. Dengan mengarahkan kendaraanya ke wanita yang berjalan di sisi kanan searah, satu pelaku yang dibonceng langsung merampas tas wanita berusia 30-40 tahun itu.

Warga sekitar yang merespons langsung berlari ke arah sepeda motor, namun aksi mengadang ini gagal. Penjambret ini berhasil kabur dari warga. Kapolsek Tambora Kompol Faruk Rozi mengatakan, sudah melihat video yang viral itu sejak kemarin sore.

"Kemarin saya dapat kabar langsung saya perintahkan anggota Reskrim cek TKP," ujarnya, Kamis (17/9/2020). Ketika anggota berangkat ke TKP, Faruk juga mengecek laporan di SPKT apakah sudah ada laporan yang masuk atau belum. Ternyata korban yang ada di dalam video itu belum membuat laporan polisi ke Polsek Tambora. (Baca: Sebelum Tewas, Anggota Propam Polda Metro Jaya Pamit ke Ibu untuk Keluar Rumah

Dia belum bisa memastikan apakah video itu baru atau video lama yang disebar ke sosial media. Sebab, ketika mengecek lokasi tidak ada keterangan dari saksi yang tahu soal aksi jambret itu."Anggota sudah laporan sampai malam enggak boleh balik sebelum ketemu korbannya. Tapi saksi di sana enggak ada yang tahu," jelas Kapolsek.

Karena itu, kepada masyarakat yang menjadi korban jambret segera melapor ke Mapolsek untuk melaporkan kejadian itu. Sebab, dengan adanya laporan dari korban sangat mendukung pengungkapan kasus jambret."Korban masih dicari sama anggota sampai sekarang. Mudah-mudahan bisa ketemu korbannya," tutupnya.
(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1834 seconds (0.1#10.140)