Meresahkan, Pak Ogah di Bintaro Kerap Remas Payudara Pemotor Wanita

Jum'at, 09 Agustus 2019 - 19:01 WIB
Meresahkan, Pak Ogah...
Meresahkan, Pak Ogah di Bintaro Kerap Remas Payudara Pemotor Wanita
A A A
TANGERANG SELATAN - Seorang remaja putri berusia 17 menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum pengatur lalu lintas liar alias Pak Ogah di jalan putaran depan Mc Donalds, Sektor IX, Bintaro Jaya, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Kejadian itu berlangsung pada sore hari saat arus lalu lintas sedang ramai.

Saat itu korban yang tengah mengendarai sepeda motor memutar balik di ruas jalan tersebut. Tiba-tiba Pak Ogah yang berjumlah 3 orang langsung meremas payudaranya. Korban sempat teriak, namun tidak mendapat pertolongan.

"Kejadiannya jam 4 sore. Saat itu lalu lintas sedang ramai. Motornya ditarik dan payudaranya diremas," ungkap Richie, kerabat korban, di Bintaro Jaya, Jumat (9/8/2019). (Baca juga: Pemotor Pegang Dada Wanita Resahkan Warga Kota Depok)

Menurut Richie, aksi senonoh Pak Ogah di putaran jalan itu sudah terjadi sebanyak tiga kali terhadap korban. Namun baru kali ini pihaknya akhirnya melaporkannya ke kepolisian.

"Saat itu korban sedang antar anak saya pulang les. Hampir setiap hari dia pergi lewat situ. Kemarin itu, kejadian ke-3 kali, sudah banyak korbannya," terangnya. (Baca juga: Ini Motif Pelaku Remas Payudara Perempuan di Jatinegara)

Korban sudah melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polres Tangsel. Polisi hari ini sudah melakukan BAP terhadap korban.

Kapolres Tangsel AKBP Ferdy Irawan mengatakan, pihaknya akan melakukan pengecekan di lokasi dan penelusuran lapangan terkait peristiwa itu. (Baca juga: Dituduh Remas Payudara Teman Wanita, Alif Kehilangan Motor dan HP)

Kekerasan seksual yang dilakukan oleh oknum Pak Ogah di putaran jalan itu diketahui sudah sering dialami para pengendara motor perempuan. Warga pun berharap putaran jalan itu ditutup permanen.
Maria, salah seorang warga juga mengaku kerap digoda saat memutar balik di sana. Dia sangat terganggu dengan candaan cabul Pak Ogah.

"Sangat terganggu mas. Kalau bisa Pak Ogah di putaran itu dihilangkan saja. Jalan putarannya pun sebaiknya ditutup saja. Apalagi banyak yang melintas warga Bintaro Jaya semuanya," pungkas Maria.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1352 seconds (0.1#10.140)