Bogor Gelar Parade Camat-Lurah, Bima Arya Beberkan 3 Senjata Perang Lawan Covid-19

Senin, 17 Agustus 2020 - 17:31 WIB
loading...
Bogor Gelar Parade Camat-Lurah,...
Sebanyak 74 aparatur wilayah yang terdiri atas enam camat dan 68 lurah berbaris rapi dan berjarak. Foto: SINDOnews/Haryudi
A A A
BOGOR - Sebanyak 74 aparatur wilayah yang terdiri atas enam camat dan 68 lurah berbaris rapi dan berjarak. Dimulai dari pintu III Kebun Raya Bogor, barisan para lurah lengkap dengan seragam putihnya menyambut Wali Kota Bogor Bima Arya, Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto, dan jajaran Muspida lainnya dengan sikap hormat.

Usai melakukan penghormatan, barisan lurah camat mengikuti Wali Kota Bogor berjalan menuju Tepas Lawang Salapan Dasakerta dan Tugu Kujang yang sudah diselimuti bendera merah putih.

Di Lawang Salapan, camat lurah berdiri rapi di sela-sela pondasi Lawang Salapan menghadap Tugu Kujang, sementara Bima Arya, Dedie A Rachim dan Atang Trisnanto berada di atas Jeep melakukan orasi kemerdekaan.

Kegiatan Parade Camat Lurah ini memang pertama kali digelar untuk memeriahkan HUT RI ke-75, yang tahun ini berlangsung di masa Pandemi. Meski begitu, Parade Camat Lurah berlangsung khidmat.

Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, suasana perayaan kemerdekaan tahun ini berbeda. Sebab tahun ini dihadapkan pada situasi tidak mudah, suasana perang melawan Pandemi Covid-19 . Tidak pernah sejak kemerdekaan Indonesia dihadapkan pada ancaman begitu nyata di berbagai sendi kehidupan.

"Seluruh unsur Forkompinda bersepakat agar semua berjuang ikhlas lahir batin memenangkan pertarungan ini. Kita tunjukkan kita pemimpin sejati, melayani warga dengan hati,” ujarnya. (Baca juga: Kasus Positif Covid-19 Tinggi, Bima Arya: Mohon Tidak Rayakan HUT RI)

Dia memerintahkan tiga hal untuk dilaksanakan. Pertama, pastikan seluruh perangkat di wilayah bekerja keras, bertarung lahir batin mencegah penularan, kuatkan detektif Covid-19. Kedua, pastikan semua perangkat ikut serta berada di garda terdepan mengkampanyekan protokol kesehatan karena situasi belum aman.

“Ketiga, seluruh aparat di wilayah mendukung seluruh program Pemerintah Kota Bogor, Provinsi dan Pusat yang bertujuan meringankan beban warga," ujar Bima Arya.

Bogor Gelar Parade Camat-Lurah, Bima Arya Beberkan 3 Senjata Perang Lawan Covid-19


Camat Bogor Utara, Marse H Saputra, mengatakan, Parade Camat Lurah ini dimaknai bahwa seluruh aparat wilayah harus selalu waspada dan siap siaga di situasi peperangan melawan Covid-19 di Kota Bogor. Makna ini disimbolkan dengan sikap hormat lurah camat di hadapan Wali Kota Bogor.

"Harapan kami semoga Kota Bogor dan Indonesia bisa merdeka melawan Covid-19," tegas Marse. (Tonton Video: Gunakan APD Lengkap, Prajurit TNI Ikuti Lomba Balap Karung di Surabaya)

Sementara itu, Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Bogor, Adi Novan, mengatakan, Konsep Parade Camat Lurah ini sesuai dengan Tema Kemerdekaan tahun ini. Di parade ini lurah dan camat menunjukkan kebersamaan dan bahu membahu memerangi virus Corona. Seperti mengikuti Wali Kota Bogor dan Muspida berjalan menyimbolkan semua yang menjadi kebijakan atau langkah Wali Kota Bogor diikuti lurah dan camat.

"Harapannya kita semua punya satu suara kesamaan gerak, perintah, kebijakan Wali Kota dilaksanakan camat lurah juga di masyarakat, kita selaraskan lewat kegiatan melawan Virus Corona," katanya.

Sebelumnya, pelaksanaan Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-75 tingkat Kota Bogor dilaksanakan di Plaza Balai Kota, Senin, (17/08/2020) pagi. Bima Arya bertindak sebagai Inspektur Upacara, Mayor Pnb Boy Nanang N H sebagai Komandan Upacara, dan Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto membacakan Teks Proklamasi.

Dikarenakan masa pandemi Covid-19, upacara ini tidak bisa dilakukan secara besar-besaran dan berlangsung singkat dengan menerapkan protokol kesehatan. Para peserta yang hadir hanya dari unsur TNI, Polri, dan beberapa undangan.

Para peserta upacara termasuk Bima Arya terlihat mengenakan pakaian formal (PDUB). Terlihat hanya tiga orang petugas pengibar bendera dari Paskibraka Kota Bogor.

Seluruhnya juga menjaga jarak agar tak bersentuhan atau kontak langsung satu sama lain. Tak lupa mereka juga menerapkan protokol kesehatan dengan mengenakan Alat Pelindung Diri (APD), seperti masker dan face shield.
(thm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1239 seconds (0.1#10.140)