Program Mudik Asyik Bersama BUMN 2024, Perhutani Lepas Ratusan Pemudik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, Perum Perhutani menyelenggarakan program Mudik Bersama BUMN dengan peserta karyawan dan masyarakat. Total 256 pemudik yang terbagi dalam 8 bus.
Keberangkatan dilepas langsung Direktur Utama Perum Perhutani Wahyu Kuncoro di halaman Kantor Perhutani, Jumat (5/4/2024).
Tahun ini, Perum Perhutani menyelenggarakan mudik dengan tujuan provinsi di Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah. Para peserta mudik diberangkatkan menuju 8 rute tujuan yaitu Malang, Surabaya, Yogyakarta, Cirebon, Ponorogo, Lamongan, Surakarta, dan Pekalongan.
Flag off dilakukan Wahyu Kuncoro beserta jajaran direksi. Dalam sambutannya, Wahyu menyampaikan acara ini bentuk partisipasi Perhutani dalam program Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk menciptakan mudik yang nyaman dan aman.
“Semoga mudik ini dapat berjalan lancar, nyaman dan tentunya menyenangkan bagi para peserta sehingga pemudik dapat bertemu dan merayakan Idulfitri bersama keluarga di kampung halaman dengan bahagia,” ujarnya.
Riani, peserta mudik tujuan Wonogiri mengaku senang dapat menjadi peserta Mudik Asyik Bersama BUMN. “Senang, karena tidak perlu berebut tiket mudik dan tentunya saya merasa aman,” ucapnya.
Dia menyampaikan harapannya agar Perhutani semakin sukses sehingga program mudik ini dapat diadakan kembali di tahun-tahun selanjutnya.
Kegiatan Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 yang digelar Perhutani merupakan salah satu implementasi bakti BUMN sebagai bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Program ini merupakan salah satu langkah mendukung mitigasi risiko kecelakaan lalu lintas melalui pengalihan moda transportasi kendaraan roda dua menjadi moda angkutan yang lebih nyaman dan aman.
Sebelumnya, pada Jumat (5/4/2024) pagi Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi, serta para Direksi BUMN juga melaksanakan pelepasan bagi rombongan pemudik seluruh BUMN di Monas, Jakarta Pusat. Total sebanyak 55 BUMN memberangkatkan ribuan pemudik.
Lihat Juga: Berbagi Kebahagiaan Ramadan, TBIG Bagikan Bingkisan di 5 Panti Asuhan Jakarta dan Tanggerang
Keberangkatan dilepas langsung Direktur Utama Perum Perhutani Wahyu Kuncoro di halaman Kantor Perhutani, Jumat (5/4/2024).
Tahun ini, Perum Perhutani menyelenggarakan mudik dengan tujuan provinsi di Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah. Para peserta mudik diberangkatkan menuju 8 rute tujuan yaitu Malang, Surabaya, Yogyakarta, Cirebon, Ponorogo, Lamongan, Surakarta, dan Pekalongan.
Flag off dilakukan Wahyu Kuncoro beserta jajaran direksi. Dalam sambutannya, Wahyu menyampaikan acara ini bentuk partisipasi Perhutani dalam program Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk menciptakan mudik yang nyaman dan aman.
“Semoga mudik ini dapat berjalan lancar, nyaman dan tentunya menyenangkan bagi para peserta sehingga pemudik dapat bertemu dan merayakan Idulfitri bersama keluarga di kampung halaman dengan bahagia,” ujarnya.
Riani, peserta mudik tujuan Wonogiri mengaku senang dapat menjadi peserta Mudik Asyik Bersama BUMN. “Senang, karena tidak perlu berebut tiket mudik dan tentunya saya merasa aman,” ucapnya.
Dia menyampaikan harapannya agar Perhutani semakin sukses sehingga program mudik ini dapat diadakan kembali di tahun-tahun selanjutnya.
Kegiatan Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 yang digelar Perhutani merupakan salah satu implementasi bakti BUMN sebagai bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Program ini merupakan salah satu langkah mendukung mitigasi risiko kecelakaan lalu lintas melalui pengalihan moda transportasi kendaraan roda dua menjadi moda angkutan yang lebih nyaman dan aman.
Sebelumnya, pada Jumat (5/4/2024) pagi Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi, serta para Direksi BUMN juga melaksanakan pelepasan bagi rombongan pemudik seluruh BUMN di Monas, Jakarta Pusat. Total sebanyak 55 BUMN memberangkatkan ribuan pemudik.
Lihat Juga: Berbagi Kebahagiaan Ramadan, TBIG Bagikan Bingkisan di 5 Panti Asuhan Jakarta dan Tanggerang
(jon)