Minimalisir Banjir, DKI Naturalisasi Ekosistem Sungai dan Pengerukan

Jum'at, 12 Oktober 2018 - 08:30 WIB
Minimalisir Banjir, DKI Naturalisasi Ekosistem Sungai dan Pengerukan
Minimalisir Banjir, DKI Naturalisasi Ekosistem Sungai dan Pengerukan
A A A
JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus melakukan antisipasi untuk menghadapi musim penghujan. Dalam mengatasi banjir kali ini, Pemprov DKI tidak melakukan betonisasi tapi membuat badan sungai lebih natural dengan taman dan pohon-pohon penyangga serta pengerukan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pihaknya mengerahkan 192 alat berat untuk melakukan kegiatan pengerukan dan perbaikan sarana prasarana.

"Kalau yang dicari betonisasi, tidak akan ketemu karena yang dilakukan adalah pengerukan. Kemudian perbaikan perbaikan sarana, itu yang jalan terus," kata Anies Baswedan, Jumat (12/10/2018).

Anies meminta kepada warga agar tidak mengartikan, kalau kalau tidak ada betonisasi, maka tidak ada antisipasi untuk banjir. "Bukan begitu pemahamannya, selama kami terus bekerja meminimalisir banjir," terangnya.

Anies menjelaskan, mengenai betonisasi memang sejak dirinya menjabat sebagai gubernur tidak lagi melakukannya. DKI ingin melakukan naturalisasi terhadap sejumlah kali dan sungai.

"Kami lakukan sekarang ini adalah naturalisasi, membuat ekosistem sungai, tapi pengerukan, Jalan terus, kanan kirinya ditumbuhkan sebagai ekosistem yang natural karena itu tidak ada lagi betonisasi," kata Anies

Dalam kesempatan itu Anies berharap agar masyarakat membedakan antara betonisasi dengan antisipasi musim hujan, dengan melakukan pengerukan. "Kami terus bekerja, mudah-mudahan bisa selesai dalam waktu akhir tahun ini," tutupnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5919 seconds (0.1#10.140)