Kronologi Mantan Suami Artis Lakukan Aksi Penembakan di Jatinegara

Selasa, 27 Februari 2024 - 16:24 WIB
loading...
Kronologi Mantan Suami Artis Lakukan Aksi Penembakan di Jatinegara
Mantan suami artis menembakkan senjata api sebanyak 3 kali di Jalan Jatinegara Timur, Jatinegara, Jakarta Timur. Aksi koboi tersebut diduga karena dendam. Foto: Tangkapan CCTV
A A A
JAKARTA - Pria berinisial GS yang juga mantan suami artis diduga melakukan aksi koboi dengan menembakkan senjata api 3 kali ke arah temannya di Jatinegara, Jakarta Timur. Aksi penembakan karena GS cekcok dengan temannya sekaligus korban Mohammad Andika Mowardi (32).

Andika mengatakan, GS hampir saja membunuhnya dengan percobaan penembakan 3 kali ke arah kantornya di Jalan Jatinegara Timur, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (8/2/2024) dini hari.

"Saya baru berani bicara saat ini karena saya sempat mengalami trauma kemarin," ujar Andika di lokasi, Selasa (27/2/2024).



Dia tidak mengetahui maksud GS yang merupakan mantan suami dua artis yakni CK dan DL. Dia menduga GS dalam pengaruh minuman keras sehingga tiba-tiba menembakkan senjata api ke arahnya.

"Awalnya beliau mendatangi saya kemudian menodongkan pistol ke arah saya. Saya tanya ada masalah apa, tetapi beliau tidak jelas bicaranya ke saya," kata Andika.

Tiba-tiba, GS mengokang pistolnya sehingga membuatnya melarikan diri ke lantai dua kantornya. Pelaku lalu menembakkan senpinya sebanyak 3 kali.

"Pertama ditembakkan ke kaca sebelah kiri pintu kantor lantai dua. Kedua, dia tembakkan ke arah kaki. Terakhir, dia arahkan tembakkan ke saya persis di atas kepala saya. Saya menghindar hingga terkena pecahan kaca hingga saya lari ke dalam," ujarnya.

GS tidak ada memberikan ancaman sebelum percekcokan. Namun, dia menilai sepertinya GS dan dirinya mengalami gesekan sebelumnya. "Sepertinya ada dendam," katanya.

Andika mengenal cukup lama dengan GS. Dia menilai kemungkinan permasalahan bisnis dengan GS. “Kami berdua sudah sangat kenal dalam waktu yang lama," ujarnya.

"Habis menembak dia kabur. Pukul 03.00 WIB di hari kejadian saya langsung lapor ke Polres Metro Jakarta Timur. Alhamdulillah laporan langsung diterima dan polisi langsung datang," sambungnya.
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1104 seconds (0.1#10.140)