Selama Ramadhan, Pemprov DKI Miliki Stok Beras 41.227 Ton

Jum'at, 18 Mei 2018 - 01:30 WIB
Selama Ramadhan, Pemprov DKI Miliki Stok Beras 41.227 Ton
Selama Ramadhan, Pemprov DKI Miliki Stok Beras 41.227 Ton
A A A
JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta benar-benar memastikan kebutuhan konsumsi beras pada Ramadhan dan Idul Fitri 1439/2018 terjamin aman. Pasar Induk Cipinang hingga kini masih memiliki 41.227 ton beras.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, berdasarkan hasil inspeksi langsung di gudang beras PT Food Station Tjipinang Jaya, Cipinang, Jakarta Timur, stok pasokan, distribusi, dan harga beras di wilayah DKI Jakarta stabil dan aman untuk bulan Ramadhan dan Idul Fitri 2018. Pemprov DKI Jakarta pun siap menjaga kestabilan stok, suplai dan harga, guna menunjang ketahanan pangan dan inflasi nasional, menciptakan kemudahan dan nilai tambah bagi masyarakat Jakarta, serta turut mendukung pembangunan ekonomi nasional.

"Stok beras per hari ini, Pasar Induk Cipinang 41.227 ton, ini dua kali lipat dari stok aman (dan) normal. Kami pastikan aman untuk bulan Ramadhan, dan kita akan tambah terus. Targetnya sebanyak 3.000 ton per hari, tapi kemarin sudah mencapai 4.500-5.000 ton," kata Sandiaga usai melakukan kunjungan di gudang beras Cipinang, Jakarta Timur, pada Kamis, 16 Mei 2018 kemarin.

Sandi melanjutkan, kisaran total stok beras (dalam rupiah) yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta, antara lain di PT Food Station Tjipinang Jaya dan PD Pasar Jaya, serta ketersediaan stok beras untuk pasar modern. "Di Food Station, stoknya ada Rp120 miliar, di PD Pasar Jaya Rp30 miliar, dan di pasar modern ada Rp50 miliar rupiah. Total Rp200 miliar kurang lebih," ujarnya.

Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Agung Hendriadi yakin wilayah-wilayah penyandang pangan DKI Jakarta masih terus akan menyuplai kebutuhan pangan di Jakarta, dalam hal ini adalah beras. Dengan kondisi seperti ini, lanjut Hendriadi, pihaknya memiliki prediksi panen sampai dengan akhir Juni, kira-kira 8,2 juta ton nasional. Jadi, posisinya sangat aman.

"Selanjutnya, bagaimana kita bisa mendistribusikan ini dengan baik kepada seluruh warga DKI Jakarta dan Jabodetabek khususnya juga didistribusikan dengan baik, sehingga sampai ke masyarakat di saat yang tepat, harga yang tepat juga tentunya,” pungkasnya.

Sementara itu, Dirut PT Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo Adi menjelaskan, stok beras semua berasal dari lokal atau daerah-daerah penyanggah pangan (beras) DKI Jakarta, yang mana selalu bersinergi dan menyuplai beras berkualitas baik untuk DKI Jakarta. Mulai dari Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Lampung, Serang dan lainnya.

“Sinergi kami sampai hari ini dengan Dinas Ketahanan Pangan (DKI Jakarta) ini luar biasa, dan masing-masing mengerjakan porsinya dengan sangat baik, salah satunya dari Walikota dan Pamong mendistribusikan beras sehari itu ada 5-6 kelurahan, termasuk Kepulauan Seribu, juga sudah jalan ke beberapa lokasi,” ucapnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6028 seconds (0.1#10.140)