Kronologi Kecelakaan Beruntun 5 Kendaraan di Jalur Puncak Bogor

Selasa, 23 Januari 2024 - 15:40 WIB
loading...
Kronologi Kecelakaan...
Polisi menjelaskan kronologi awal peristiwa terjadinya kecelakaan beruntun yang melibatkan lima kendaraan mobil dan tiga sepeda motor di Jalur Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Foto/MPI/Irfan Maruf
A A A
BOGOR - Polisi menjelaskan kronologi awal peristiwa terjadinya kecelakaan beruntun yang melibatkan lima kendaraan mobil dan tiga sepeda motor di Jalur Puncak , Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Iptu Angga Nugraha mengatakan peristiwa tersebut terjadi ketika mobil boks dengan muatan air mineral melaju dari arah atas menuju bawah. Namun, karena sopir dalam kondisi tidak konsentrasi kemudian menabrak kendaraan mobim yang ada di depannya.

Baca juga: Penyebab Kecelakaan Karambol 7 Kendaraan di Puncak Bogor Masih Didalami

"Jadi kendaraan pengangkut air mineral kurang konsentrasi saat jalan menurun dan belokan sehingga menabrak kendaraan yang ada di depannya," ujar Iptu Angga saat dikonfirmasi, Selasa (23/1/2014).

Pada saat kendaraan mobil boks menabrak kendaraan yang ada di depannya, pada saat itu juga ada empat kendaraan yang berlawanan arah juga ikut terlibat dalam kecelakaan tersebut.

"Dan kendaraan yang berlawanan sebanyak 4 unit," katanya. Selain lima kendaraan yang terlibat ternyata ada tiga motor yang juga terlibat dalam kecelakaan tersebut.

Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama menduga faktor penyebab kecelakaan beruntun mengalami rem blong. "Indikasi pertama adanya rem blong dari truk box," katanya.

Akibat peristiwa tersebut sebanyak 14 orang menjadi korban dalam peristiwa kecelakaan beruntun di Jalur Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Beruntung semua korban dalam kondisi selemat dan tengah dirawat.

"Ada 14 korban luka-luka. Tidak ada yang meninggal," ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor Iptu Angga Nugraha saat dikonfirmasi, Selasa (23/1/2024).

Para korban telah dievakuasi dan tengah menjalani perawatan intensif di RS Paru Dr M Goenawan Partowidigdo Cisarua, Bogor.



"Dibawa ke rumah sakit Paru, Cisarua, RSPG," katanya.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1499 seconds (0.1#10.140)