Diguyur Hujan Deras, 10 Rumah di Tangerang Terdampak Longsor
loading...
A
A
A
TANGERANG - Sebanyak 10 rumah di kawasan Kadu Agung, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, terdampak tanah longsor pada Minggu, 3 Desember 2023. Hujan yang terus menerus mengguyur wilayah Tangerang Raya membuat tanah di kawasan tersebut longsor.
“Longsor ini akibat hujan deras yang cukup lama dan pembangunan kawasan industri Mileninum. Ada sebanyak 10 rumah yang dihuni 9 Kepala Keluarga (KK) atau 40 orang terdampak, mereka mengungsi sementara ke rumah kerabat,” ungkap Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat pada Senin (4/12/2023).
Menurut Ujat, akibat longsor 10 rumah tersebut mengalami pergeseran fondasi, hingga membuat tembok dan keramik rumah retak akibat pergeseran tanah tersebut.
Berdasarkan pantauan di lokasi, rumah tersebut sudah tidak bisa dihuni dan penghuni rumah harus mengungsi.
"Lokasi rumah berada di ketinggian dua sampai tiga meter, di bawahnya terdapat pembangunan industri. Lalu, tanah tersebut longsor ke kawasan industri tersebut," ujarnya.
Meski demikian, tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut. Hanya saja, para penghuni rumah sebanyak 40 jiwa mengungsi ke rumah kerabat terdekat.
“Longsor ini akibat hujan deras yang cukup lama dan pembangunan kawasan industri Mileninum. Ada sebanyak 10 rumah yang dihuni 9 Kepala Keluarga (KK) atau 40 orang terdampak, mereka mengungsi sementara ke rumah kerabat,” ungkap Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat pada Senin (4/12/2023).
Menurut Ujat, akibat longsor 10 rumah tersebut mengalami pergeseran fondasi, hingga membuat tembok dan keramik rumah retak akibat pergeseran tanah tersebut.
Berdasarkan pantauan di lokasi, rumah tersebut sudah tidak bisa dihuni dan penghuni rumah harus mengungsi.
"Lokasi rumah berada di ketinggian dua sampai tiga meter, di bawahnya terdapat pembangunan industri. Lalu, tanah tersebut longsor ke kawasan industri tersebut," ujarnya.
Meski demikian, tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut. Hanya saja, para penghuni rumah sebanyak 40 jiwa mengungsi ke rumah kerabat terdekat.
(hab)