Polisi Bentak Pemotor dengan Kata Kasar, Dirlantas Polda Metro Jaya Minta Maaf
loading...
A
A
A
“Saat itu kejadiannya ada pelanggar yang dikatakan sudah menerobos lampu merah, tapi belum sampai kayaknya, sudah melawati garis stop, makanya dihentikan oleh Abdullah ini. Setelah dihentikan memang ada pelanggaran lain sehingga terjadi perdebatan,” ujarnya.
Meski begitu, Latif menegaskan tidak membenarkan perbuatan anggotanya itu. Dia mengatakan petugas harus memberikan pelayanan dan melayani masyarakat dengan baik meski pengendara berbuat salah. “Tentunya masyarakat yang melakukan aktivitas harus mendapat perlakuan sebaik mungkin walaupun mereka melakukan pelanggaran,” ungkapnya.
Saat ini pihaknya tengah mencari identitas dari pengendara tersebut. Nantinya, Aipda Abdullah akan menemui secara langsung dan menyampaikan permohonan maaf terhadap pengendara tersebut.
“Kami masih terus mencari alamat pelanggar, kalau sore ini kami dapat, kami akan mendatangi secara langsung. Secara pribadi Abdullah tadi sudah menyampaikan permohonan maaf dan dia menyesali perbuatannya dan tentunya ini menjadi pembelajaran buat kami dan ini tidak lagi di lapangan,” jelasnya.
Meski begitu, Latif menegaskan tidak membenarkan perbuatan anggotanya itu. Dia mengatakan petugas harus memberikan pelayanan dan melayani masyarakat dengan baik meski pengendara berbuat salah. “Tentunya masyarakat yang melakukan aktivitas harus mendapat perlakuan sebaik mungkin walaupun mereka melakukan pelanggaran,” ungkapnya.
Saat ini pihaknya tengah mencari identitas dari pengendara tersebut. Nantinya, Aipda Abdullah akan menemui secara langsung dan menyampaikan permohonan maaf terhadap pengendara tersebut.
“Kami masih terus mencari alamat pelanggar, kalau sore ini kami dapat, kami akan mendatangi secara langsung. Secara pribadi Abdullah tadi sudah menyampaikan permohonan maaf dan dia menyesali perbuatannya dan tentunya ini menjadi pembelajaran buat kami dan ini tidak lagi di lapangan,” jelasnya.
(cip)