Cemburu Jadi Pemicu Bocah SMP Dikeroyok dan Motor Dirampas di Sunter

Sabtu, 12 Agustus 2023 - 12:19 WIB
loading...
Cemburu Jadi Pemicu...
Polres Jakarta Utara menangkap tiga orang pelaku pengeroyokan dan pencurian motor bocah SMP berinisial DRS (15) di Sunter Muara, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Foto/MPI/Yohannes Tobing
A A A
JAKARTA - Polres Jakarta Utara menangkap tiga orang pelaku pengeroyokan dan pencurian motor terhadap seorang bocah SMP berinisial DRS (15) di Sunter Muara, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Peristiwa ini dilatarbelakangi rasa cemburu salah satu pelaku berinisial ARH (20) terhadap korban.

Selain ARH, dua pelaku lain yang ditangkap yakni KRB (17) dan RJ (16). Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan, tiga pelaku ini sudah ditetapkan sebagai tersangka karena terbukti melakukan penganiayaan.

"Selain mengeroyok, ketiganya juga merampas sepeda motor korban," Kata Gidion saat dikonfirmasi Sabtu (12/8/2023).

Gidion menjelaskan, pengeroyokan ini berawal dari kecemburuan ARH yang mengetahui bahwa kekasihnya IND telah menjalin komunikasi dengan DRS di akun media sosial Facebook.

Karena cemburu pelaku ingin menemui korban caranya adalah dengan membalas chat korban seolah-olah yang membalas adalah IND.


"Ketika bertemu di TKP, ketiga pelaku mengeroyok korban hingga tak sadarkan diri. Para pelaku ini ditangkap di Jakarta Utara, Bekasi, dan Tangerang," ujarnya.

Atas perbuatannya, para tersangka dijerat pasal berlapis yakni Pasal 170, Pasal 363, dan Pasal 365 KUHP. Diberitakan sebelumnya DRSmenjadi korban penganiayaan oleh segerombolan orang tidak dikenal di Jalan Sunter Muara, Sunter Agung, Jakarta Utara. Selain dipukuli, sepeda motor milik korban juga dibawa kabur para pelaku.

Menurut remaja kelas 3 SMP ini, aksi pengeroyokan terjadi pada Jumat (4/8/2023) malam. Bermula saat dirinya berkenalan dengan wanita yang mengaku bernama IND melalui media sosial Facebook.

Meski baru sebentar berkomunikasi lewat pesan singkat Facebook, wanita muda itu langsung mengajak DRS untuk bertemu di malam harinya di Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Dengan mengendarai Yamaha Mio, DRS berangkat ke tempat pertemuan di Jalan Sunter Muara. Di sana, DRS sudah melihat keberadaan IND dari kejauhan. Namun, belum sempat bertemu, DRS didatangi dua orang pelaku.

"Saya dipukulin, ditonjok, ditendang, dipukul pakai batu. Disundut rokok juga di leher belakang sama di kantong mata," ucap DRS.

DRS mengaku saat dikeroyok, kunci motor korban yang disimpan di kantong sweater terjatuh. Kunci motor pun diambil salah satu pelaku. Usai mengeroyok korban, pelaku kabur dan membawa motor korban.

(hab)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1797 seconds (0.1#10.140)