Siswa SMP Dianiaya 10 Pemuda di Sunter, Motor Dibawa Kabur
loading...
A
A
A
JAKARTA - Siswa SMP berinisial DRS (15) menjadi korban penganiayaan oleh segerombolan orang tidak dikenal di Jalan Sunter Muara, Sunter Agung, Jakarta Utara. Selain dipukuli, sepeda motor milik korban juga dibawa kabur.
Korban DRS menuturkan awalnya berkenalan dengan perempuan yang mengaku bernama Ndah melalui Facebook. Kemudian, perempuan itu mengajak korban bertemu di Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (4/8/2023) malam.
Dengan mengendarai Yamaha Mio, korban berangkat ke tempat pertemuan di Jalan Sunter Muara. Korban melihat keberadaan Ndah dari kejauhan, namun belum sempat bertemu korban didatangi 2 orang.
"Ternyata ada 2 pria nyamperin saya. Mereka nanya yang mau main sama Ndah, saya bilang iya," kata DRS, Rabu (9/8/2023).
Ketika ketemu Ndah, gerombolan pria ikut nongkrong bareng dengan korban di lokasi. Salah satu pemuda yang mendekati DRS tiba-tiba memukulnya.
Pemuda itu mengaku kekasih Ndah sehingga tak terima korban nekat datang menemui idamannya. Setelah itu, 10 pemuda langsung menganiayanya.
"Saya dipukulin, ditonjok, ditendang, dipukul pakai batu. Disundut rokok juga di leher belakang sama di kantung mata," ujar DRS.
Usai mengeroyok, pelaku kabur dengan membawa motor korban. Keluarga melaporkan kasus pengeroyokan ini ke Polsek Tanjung Priok dan berharap pelaku segera ditangkap.
Korban DRS menuturkan awalnya berkenalan dengan perempuan yang mengaku bernama Ndah melalui Facebook. Kemudian, perempuan itu mengajak korban bertemu di Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (4/8/2023) malam.
Dengan mengendarai Yamaha Mio, korban berangkat ke tempat pertemuan di Jalan Sunter Muara. Korban melihat keberadaan Ndah dari kejauhan, namun belum sempat bertemu korban didatangi 2 orang.
"Ternyata ada 2 pria nyamperin saya. Mereka nanya yang mau main sama Ndah, saya bilang iya," kata DRS, Rabu (9/8/2023).
Ketika ketemu Ndah, gerombolan pria ikut nongkrong bareng dengan korban di lokasi. Salah satu pemuda yang mendekati DRS tiba-tiba memukulnya.
Pemuda itu mengaku kekasih Ndah sehingga tak terima korban nekat datang menemui idamannya. Setelah itu, 10 pemuda langsung menganiayanya.
"Saya dipukulin, ditonjok, ditendang, dipukul pakai batu. Disundut rokok juga di leher belakang sama di kantung mata," ujar DRS.
Usai mengeroyok, pelaku kabur dengan membawa motor korban. Keluarga melaporkan kasus pengeroyokan ini ke Polsek Tanjung Priok dan berharap pelaku segera ditangkap.
(jon)