Atlet Para Tenis Meja David Jacobs Diduga Salah Naik Kereta lalu Loncat

Sabtu, 29 April 2023 - 12:45 WIB
loading...
Atlet Para Tenis Meja...
Misteri penyebab atlet para tenis meja Indonesia Dian David Michael Jacobs ditemukan tak sadarkan diri di pinggir jalur rel kereta api Gambir-Juanda mulai terkuak. David diduga salah menaiki kereta lalu melompat. Foto: SINDOnews/Dok
A A A
JAKARTA - Misteri penyebab atlet para tenis meja Indonesia Dian David Michael Jacobs ditemukan tak sadarkan diri di pinggir jalur rel kereta api (KA) Gambir-Juanda KM 4+700, hingga meninggal dunia, mulai terkuak. David diduga salah menaiki kereta lalu melompat ingin turun.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin menuturkan, saat itu sedang ada kereta kosong yang melakukan pembersihan. Korban diduga mengira kereta tersebut adalah kereta yang akan ia naiki.



“Kemungkinan, sekali lagi dugaan awal, mungkin dia naik kereta. Karena kereta itu mau bergerak ke arah Kota untuk pembersihan. Mungkin dikira itu kereta yang akan ia naiki, maka ia naik,” ujar Komarudin dalam keterangannya, Sabtu (29/4/2023).

“Kemudian ketika ia tahu (kereta) ini salah, begitu masuk ternyata salah, kosong, kemungkinan loncat mau turun,” lanjutnya.

Dugaan ini diperkuat dari lini masa peristiwa tersebut. Berdasarkan pemeriksaan waktu di CCTV dan lini masa, David ketahui memasuki Stasiun Gambir sekitar pukul 20.12 WIB. Hingga pukul 20.28 WIB korban terlihat masih berada di Stasiun Gambir.



Kemudian berdasarkan pemeriksaan lini masa atau timeline pada alat komunikasi milik korban, didapati sekitar pukul 20.30 WIB David sudah berada di lokasi kejadian.

“Saat itu di peron ada kereta yang sedang berhenti dari Surabaya, baru masuk ke Gambir. Dua menit kemudian, di lini masa itu korban itu ditemukan di jarak 500 meter dari Stasiun Gambir. Kalau untuk jalan kaki ke sana rasanya 500 meter 2 menit kayaknya enggak mungkin," jelasnya.

Berdasarkan tiket kereta yang dimiliki korban, diketahui tujuannya arah Solo. Sementara lokasi tubuh korban ditemukan merupakan arah sebaliknya, yaitu arah Jakarta Kota.

“Kecurigaan awal kalau dilihat dari arah kereta, yang bersangkutan itu punya tiket kereta jam 20.40 WIB itu ke arah Solo. Sementara posisi terakhir (korban) ditemukan itu (di jalur rel) ke arah Kota, arah sebaliknya,” ucapnya.

Sehingga, dugaan awal korban panik karena salah kereta dan kemudian lompat turun perlu pendalaman lebih lanjut. “Apakah yang bersangkutan ini awal salah naik kereta terus panik, mau loncat atau bagaimana, ini masih kita dalami,” jelasnya.

Dugaan David Jacobs lompat dari kereta juga diperkuat temuan luka pada bagian kepala korban. Berdasarkan pemeriksaan sementara, luka di tubuh korban hanya berada di bagian kepala. “Dari visum luar yang ditemukan di tubuh korban hanya luka di bagian kepala,” kata Komarudin.
(thm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1942 seconds (0.1#10.140)