Warga Kampung Gembira Gembrong Rasakan Dampak Nyata Program Bedah Kawasan Baznas Bazis DKI Jakarta
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menjelang Idulfitri tahun 2022 lalu, permukukiman Kampung Gembira Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur, kebakaran dahsyat. Ratusan rumah warga yang dihuni sekitar 700 jiwa, luluh lantak dilahap api.
Usai kejadian tersebut, Baznas Bazis DKI Jakarta bekerja sama dengan sejumlah pihak melakukan program pembangunan rumah warga korban kebakaran. Revitalisasi Kampung Gembira Gembrong dilakukan Baznas Bazis DKI Jakarta melalui program bedah kawasan dengan menganggarkan dana dari zakat, infak, sedekah (ZIS) warga Jakarta.
Pada 1 Juli 2022 peletakan batu pertama dilakukan. Kemudian 7 Oktober 2022 bedah kawasan Kampung Gembira Gembrong diresmikan. Warga pun dapat kembali menghuni rumah mereka.
Pada Ramadan tahun ini, bertepatan dengan satu tahun peristiwa kebakaran Kampung Gembira Gembrong, warga kembali merasakan dampak nyata program pembangunan bedah kawasan Baznas BAZIS DKI Jakarta.
Diketahui, Baznas Bazis DKI Jakarta memiliki program revitalisasi pada kampung-kampung yang terkena bencana, dan telah dilaksanakan sejak tahun 2020. Beberapa tempat telah dibangun pembangunan kampung dengan mengusung konsep “Kampung Regeneration".
Ketua Rukun Tetangga (RT) 04 Kampung Gembira Gembrong, Jatinegara, Mugiharto, mengungkapkan, program bedah kawasan Baznas BAZIS DKI berdampak nyata dan dirasakan langsung oleh masyarakat di wilayahnya.
"Kegiatan Baznas BAZIS DKI jelas memiliki dampak nyata. Selain membangun sarana fisik juga membangun SDM yang terlihat nyata dirasakan langsung oleh warga, yaitu dengan membangun rumah warga yang juga difasilitasi pembangunan PAUD, sarana bermain, dan yang terbaru adanya pembangunan Masjid Nurul Hidayah," katanya, Rabu (19/4/2023).
Tidak saja sarana fisik yang dibangun oleh Baznas Bazis DKI Jakarta, program membangun mental dan spiritual juga dilakukan melalui kegiatan Duta Santri Mengaji. Terbaru melalui program Pesantren Ramadhan.
Mugiharto mengungkapkan bahwa dengan pembangunan saran fisik seperti rumah dan sarana umum, termasuk fasilitas masjid di Kampung Gembira Gembrong, masyarakat kini aktif berkegiatan dan berinteraksi. Melalui masjid misalnya, warga membuat berbagai kegiatan keagamaan serta kegiatan silaturahmi sesama warga.
Senada dengan Mugiharto, Ketua Rukun Warga (RW) 01, Kampung Gembira Gembrong, Wahidin, menjelaskan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh Baznas Bazis DKI sangat berdampak terhadap pengembangan sumber daya manusia di wilayahnya. Selain itu juga membantu memulihkan keadaan pascakejadian kebarakan pada saat Ramadan tahun lalu.
Usai kejadian tersebut, Baznas Bazis DKI Jakarta bekerja sama dengan sejumlah pihak melakukan program pembangunan rumah warga korban kebakaran. Revitalisasi Kampung Gembira Gembrong dilakukan Baznas Bazis DKI Jakarta melalui program bedah kawasan dengan menganggarkan dana dari zakat, infak, sedekah (ZIS) warga Jakarta.
Pada 1 Juli 2022 peletakan batu pertama dilakukan. Kemudian 7 Oktober 2022 bedah kawasan Kampung Gembira Gembrong diresmikan. Warga pun dapat kembali menghuni rumah mereka.
Pada Ramadan tahun ini, bertepatan dengan satu tahun peristiwa kebakaran Kampung Gembira Gembrong, warga kembali merasakan dampak nyata program pembangunan bedah kawasan Baznas BAZIS DKI Jakarta.
Diketahui, Baznas Bazis DKI Jakarta memiliki program revitalisasi pada kampung-kampung yang terkena bencana, dan telah dilaksanakan sejak tahun 2020. Beberapa tempat telah dibangun pembangunan kampung dengan mengusung konsep “Kampung Regeneration".
Ketua Rukun Tetangga (RT) 04 Kampung Gembira Gembrong, Jatinegara, Mugiharto, mengungkapkan, program bedah kawasan Baznas BAZIS DKI berdampak nyata dan dirasakan langsung oleh masyarakat di wilayahnya.
"Kegiatan Baznas BAZIS DKI jelas memiliki dampak nyata. Selain membangun sarana fisik juga membangun SDM yang terlihat nyata dirasakan langsung oleh warga, yaitu dengan membangun rumah warga yang juga difasilitasi pembangunan PAUD, sarana bermain, dan yang terbaru adanya pembangunan Masjid Nurul Hidayah," katanya, Rabu (19/4/2023).
Tidak saja sarana fisik yang dibangun oleh Baznas Bazis DKI Jakarta, program membangun mental dan spiritual juga dilakukan melalui kegiatan Duta Santri Mengaji. Terbaru melalui program Pesantren Ramadhan.
Mugiharto mengungkapkan bahwa dengan pembangunan saran fisik seperti rumah dan sarana umum, termasuk fasilitas masjid di Kampung Gembira Gembrong, masyarakat kini aktif berkegiatan dan berinteraksi. Melalui masjid misalnya, warga membuat berbagai kegiatan keagamaan serta kegiatan silaturahmi sesama warga.
Senada dengan Mugiharto, Ketua Rukun Warga (RW) 01, Kampung Gembira Gembrong, Wahidin, menjelaskan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh Baznas Bazis DKI sangat berdampak terhadap pengembangan sumber daya manusia di wilayahnya. Selain itu juga membantu memulihkan keadaan pascakejadian kebarakan pada saat Ramadan tahun lalu.