Puncak Arus Mudik di Terminal Kalideres Terjadi H-4 Lebaran 2023
loading...
A
A
A
JAKARTA - Puncak arus mudik di Terminal Kalideres, Jakarta Barat diprediksi terjadi pada H-4 dan H-3 Idulfitri 1444 Hijriah. Pihak terminal sudah melakukan berbagai persiapan guna mengantisipasi kepadatan pemudik.
”Nah diperkirakan puncak arus mudik lebaran itu terjadi H-4 atau H-3,” kata Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen, Minggu (16/4/2023).
Hal itu diprediksi berdasarkan pengalaman arus mudik pada 2022 lalu. Saat itu, jumlah penumpang yang berangkat dari terminal Kalideres mencapai hingga 4.157 orang.
“Nah diperkirakan untuk tahun ini 2023 prediksi pemerintah akan ada peningkatan, saya prediksi jumlah pemudik mencapai 6.000 orang nanti saat H-4 dan H-3,” ucapnya.
Guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, pihak Terminal menyiapkan posko pengamanan terpadu yang akan diisi sejumlah personel gabungan. Tak hanya itu, juga dipersiapkan posko kesehatan dan ramp cek bagi armada bus.
”Kita juga menambah fasilitas yang ada di terminal seperti penambahan fasilitas ruang tunggu penumpang dan hiburan musik agar tidak bosan,” ungkapnya.
Sebagai informasi, kenaikan jumlah penumpang atau pemudik di Terminal Kalideres sudah terjadi sejak H-8 lebaran atau tepatnya pada Jumat (14/4/2022). Pemudik tersebut didominasi tujuan sejumlah kota di Pulau Sumatera dan Jawa Tengah.
Pada H-8, terdata sebanyak 934 pemudik telah meninggalkan Jakarta melalui Terminal Kalideres. Selanjutnya, pada H-7bertambah sebanyak 1.300 pemudik.
”Nah diperkirakan puncak arus mudik lebaran itu terjadi H-4 atau H-3,” kata Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen, Minggu (16/4/2023).
Hal itu diprediksi berdasarkan pengalaman arus mudik pada 2022 lalu. Saat itu, jumlah penumpang yang berangkat dari terminal Kalideres mencapai hingga 4.157 orang.
“Nah diperkirakan untuk tahun ini 2023 prediksi pemerintah akan ada peningkatan, saya prediksi jumlah pemudik mencapai 6.000 orang nanti saat H-4 dan H-3,” ucapnya.
Guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, pihak Terminal menyiapkan posko pengamanan terpadu yang akan diisi sejumlah personel gabungan. Tak hanya itu, juga dipersiapkan posko kesehatan dan ramp cek bagi armada bus.
”Kita juga menambah fasilitas yang ada di terminal seperti penambahan fasilitas ruang tunggu penumpang dan hiburan musik agar tidak bosan,” ungkapnya.
Sebagai informasi, kenaikan jumlah penumpang atau pemudik di Terminal Kalideres sudah terjadi sejak H-8 lebaran atau tepatnya pada Jumat (14/4/2022). Pemudik tersebut didominasi tujuan sejumlah kota di Pulau Sumatera dan Jawa Tengah.
Pada H-8, terdata sebanyak 934 pemudik telah meninggalkan Jakarta melalui Terminal Kalideres. Selanjutnya, pada H-7bertambah sebanyak 1.300 pemudik.
(ams)