Sepekan Jelang Idulfitri, Pemudik di Terminal Pulogebang Tampak Sepi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menjelang Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah, suasan di Terminal Terpadu Pulogebang , Cakung, Jakarta Timur, masih tampak sepi. Kondisi ini tampak berbeda dibandingkan tahun 2022, di saat selepas pandemi, masyarakat baru diizinkan untuk dapat bepergian antarkota.
Meski tampak belum terlihat ramai, tampak sejumlah pemudik tetap bersiap untuk berangkat menaiki bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP). Salah satu pemudik yang menuju Pekanbaru, Riau, Teungku Fakhri (25) memutuskan untuk pulang kampung lebih awal.
"Saya memutuskan untuk mudik duluan supaya menghindari macet sih. Soalnya nanti ramaikan di jalan tuh. Apalagi perjalanan paling lama itu satu hari setengah, sekitar 36 jam-an lah," jelas Fakhri kepada wartawan di lokasi, Selasa (11/4/2023).
Fakhri menjelaskan, dirinya telah memesan tiket sejak dua hari sebelum keberangkatan. Ia mengatakan perihal pembelian tiket bus menuju Riau, belum ada kenaikan harga yang signifikan.
"Saya pesan tiket sejak dua hari yang lalu. Kalau untuk harga tiket sih, saya tidak terlalu mengecek, tapi yang jelas harganya masih terjangkau," katanya.
Kasatpel Terminal terpadu Pulogebang Hendra Kurniawan mengaku wajar dengan kondisi saat ini. Ia menjelaskan, kondisi landainya kenaikan penumpang karena belum adanya libur sekolah dan cuti bersama.
"Kalau untuk peningkatan pemudik, dari pantauan data yang kami punya, memang masih terbilang cukup landai ya. Ini mungkin dikarenakan belum adanya cuti bersama atau libur anak sekolah," jelas Hendra.
Kendati demikian, Hendra mengungkapkan, kenaikan penumpang sempat terjadi pada libur Paskah di pekan kemarin. Kondisi tersebut hanya berlangsung sampai Minggu 9 April 2023, lanjut Hendra, saat ini pun kembali melandai dari jumlah pemudik.
"Pada libur Paskah kemarin, itu jumlah pemudiknya ada di atas angka 1.300 penumpang per harinya. Tetapi saat ini kembali landai," terang Hendra.
Hendra juga menjelaskan, kepadatan pemudik dapat diprakirakan akan terjadi menjelang tiga hari sebelum Idulfitri. Untuk itu, ia mengatakan pihaknya akan meningkatkan pelayanan bagi para pemudik agar berlangsungnya mudik lebaran tahun ini berjalan lancar.
Sekadar informasi, kondisi terminal terpadu Pulogebang saat ini terlihat sepi dari pemudik. Tampak loket perusahaan otobus (PO) yang ada di sana, belum dipenuhi pemudik yang mengantre memesan tiket.
Selain itu, bus-bus yang bersiaga untuk mengantarkan penumpang pun belum terlihat berjejalan di pintu keberangkatan terminal tersebut. Akan tetapi, petugas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur tetap melaksanakan tugas seperti melakukan pengecekan kelayakan bus beserta supir, dan sebagainya.
Meski tampak belum terlihat ramai, tampak sejumlah pemudik tetap bersiap untuk berangkat menaiki bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP). Salah satu pemudik yang menuju Pekanbaru, Riau, Teungku Fakhri (25) memutuskan untuk pulang kampung lebih awal.
"Saya memutuskan untuk mudik duluan supaya menghindari macet sih. Soalnya nanti ramaikan di jalan tuh. Apalagi perjalanan paling lama itu satu hari setengah, sekitar 36 jam-an lah," jelas Fakhri kepada wartawan di lokasi, Selasa (11/4/2023).
Fakhri menjelaskan, dirinya telah memesan tiket sejak dua hari sebelum keberangkatan. Ia mengatakan perihal pembelian tiket bus menuju Riau, belum ada kenaikan harga yang signifikan.
"Saya pesan tiket sejak dua hari yang lalu. Kalau untuk harga tiket sih, saya tidak terlalu mengecek, tapi yang jelas harganya masih terjangkau," katanya.
Kasatpel Terminal terpadu Pulogebang Hendra Kurniawan mengaku wajar dengan kondisi saat ini. Ia menjelaskan, kondisi landainya kenaikan penumpang karena belum adanya libur sekolah dan cuti bersama.
"Kalau untuk peningkatan pemudik, dari pantauan data yang kami punya, memang masih terbilang cukup landai ya. Ini mungkin dikarenakan belum adanya cuti bersama atau libur anak sekolah," jelas Hendra.
Kendati demikian, Hendra mengungkapkan, kenaikan penumpang sempat terjadi pada libur Paskah di pekan kemarin. Kondisi tersebut hanya berlangsung sampai Minggu 9 April 2023, lanjut Hendra, saat ini pun kembali melandai dari jumlah pemudik.
"Pada libur Paskah kemarin, itu jumlah pemudiknya ada di atas angka 1.300 penumpang per harinya. Tetapi saat ini kembali landai," terang Hendra.
Hendra juga menjelaskan, kepadatan pemudik dapat diprakirakan akan terjadi menjelang tiga hari sebelum Idulfitri. Untuk itu, ia mengatakan pihaknya akan meningkatkan pelayanan bagi para pemudik agar berlangsungnya mudik lebaran tahun ini berjalan lancar.
Sekadar informasi, kondisi terminal terpadu Pulogebang saat ini terlihat sepi dari pemudik. Tampak loket perusahaan otobus (PO) yang ada di sana, belum dipenuhi pemudik yang mengantre memesan tiket.
Selain itu, bus-bus yang bersiaga untuk mengantarkan penumpang pun belum terlihat berjejalan di pintu keberangkatan terminal tersebut. Akan tetapi, petugas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur tetap melaksanakan tugas seperti melakukan pengecekan kelayakan bus beserta supir, dan sebagainya.
(mhd)