Gelar Lomba Kreasi Batik Khas Kota Bekasi, 6 Orang Keluar Jadi Pemenang

Selasa, 28 Maret 2023 - 23:12 WIB
loading...
Gelar Lomba Kreasi Batik...
Sebanyak enam orang keluar sebagai juara dalam lomba kreasi batik khas Bekasi yang diselenggarakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bekasi. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Sebanyak enam orang keluar sebagai juara dalam lomba kreasi batik khas Bekasi yang diselenggarakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bekasi. Lomba ini sebagai rangkaian HUT ke-26 Kota Bekasi .

Kepala Disperindag Kota Bekasi Robet TP Siagian mengatakan lomba kreasi batik Bekasi ini digelar di Kampus Binus Summarecon Bekasi. "Ada enam orang pemenang dengan kriteria desain terbaik karakteristik khas Bekasi,” ujar Robet dalam keterangannya, Rabu (29/3/2023).



Adapun untuk juara satu dimenangkan oleh Andika Mulia (Pekayon, Bekasi Selatan), kedua Muhammad Afandi (Pejuang, Medan Satria), dan ketiga Fikrie Wirawan (Jatiasih). Sedang juara harapan pertama Gundi Oktiyasworo (Pejuang, Bekasi Utara).

Harapan kedua Yuni Kawati (Pejuang, Bekasi Utara) dan Fairuz Adi Nugroho (Jakasampurna, Bekasi Barat). "Sekali lagi, saya ucapkan selamat. Desain yang ditampilkan dari enam orang ini sangat terbaik,” ucapnya.

Menurut dia, lomba yang diikuti 22 finalis tersebut dengan kriteria penilaian desain original, artistik, unik, dan menggambarkan potensi alam, budaya, atau yang mempunyai karakteristik khas sekaligus dalam upaya memberikan menciptakan kreasi batik yang inovatif.

Robet menjelaskan batik merupakan warisan kekayaan seni budaya dari leluhur yang sudah dikenal hingga ke mancanegara. Sebagai pemilik warisan, sudah sepatutnya warga Kota Bekasi terus berinovasi menuangkan ide-ide serta kreativitasnya untuk pengembangan batik.

”Batik bagian dari masyarakat Indonesia. Saya sangat mengapresiasi sekaligus memberikan dukungan terhadap upaya pelestarian budaya seni batik,” tuturnya.

Sementara, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto berharap para generasi penerus mampu meningkatkan kreativitas dalam membatik. Sebab selain dilombakan, kegiatan ini juga diisi dengan pengenalan membatik menampilkan ragam kreasi kreatif corak batik.

Menurut dia, generasi penerus merupakan harapan utama dalam pelestarian batik sebagai salah satu budaya Indonesia. Terlebih generasi saat ini telah terfasilitasi banyak akses ke berbagai penjuru negara untuk meningkatkan popularitas batik.



”Saya harap semoga batik bukan hanya sebatas dikatakan sebagai budaya Indonesia, melainkan masyarakat Indonesia juga dapat benar-benar merefleksikan batik sebagai budaya yang dimiliki bersama, dikembangkan, dan diwariskan dari generasi ke generasi,” kata Tri.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1276 seconds (0.1#10.140)