Viral Wanita Bekasi Dianiaya Mantan Pacar, Polisi: Sedang Diselidiki
Selasa, 20 Desember 2022 - 19:38 WIB
Wanita berinisial YR, korban penganiayaan oleh seorang pria yang merupakan mantan pacarnya. Foto: Instagram
BEKASI - Seorang wanita berinisial YR, menjadi korban penganiayaan oleh seorang pria yang merupakan mantan pacarnya. Kepala korban bocor dan berlumuran darah.
Korban YR sempat mengunggah terkait kronologi penganiayaan yang menimpa dirinya pada akun Instagram pribadinya @yrkwdn. Dalam unggahan tersebut korban mengaku pelaku sempat memukul, menendang, menginjak, hingga melempar frozen food ke arahnya.
Kejadian disebut-sebut terjadi di tempat kerja korban yang berada di kawasan Jatibening, Kota Bekasi.
Kapolsek Pondok Gede Kompol Herman Edco Wijaya membenarkan peristiwa tersebut. Jajaran langsung mendatangi korban setelah unggahan tersebut viral.
“Benar, baru saya dapat informasinya tadi siang. Langsung kita kunjungi korbannya,” kata Herman ketika dihubungi, Selasa (20/12/2022).
Kata Herman, korban sudah membuat laporan resmi terkait peristiwa tersebut. Korban juga sudah difasilitasi untuk melakukan visum guna mengusut kasus tersebut.
Kini polisi masih dalam proses menyelidiki kejadian tersebut. Herman memastikan proses penyelidikan akan berjalan dengan cepat.
“Masih proses penyelidikan dan penyidikan. Yang pasti kita percepat penanganan,” tegasnya.
Korban YR sempat mengunggah terkait kronologi penganiayaan yang menimpa dirinya pada akun Instagram pribadinya @yrkwdn. Dalam unggahan tersebut korban mengaku pelaku sempat memukul, menendang, menginjak, hingga melempar frozen food ke arahnya.
Kejadian disebut-sebut terjadi di tempat kerja korban yang berada di kawasan Jatibening, Kota Bekasi.
Kapolsek Pondok Gede Kompol Herman Edco Wijaya membenarkan peristiwa tersebut. Jajaran langsung mendatangi korban setelah unggahan tersebut viral.
“Benar, baru saya dapat informasinya tadi siang. Langsung kita kunjungi korbannya,” kata Herman ketika dihubungi, Selasa (20/12/2022).
Kata Herman, korban sudah membuat laporan resmi terkait peristiwa tersebut. Korban juga sudah difasilitasi untuk melakukan visum guna mengusut kasus tersebut.
Kini polisi masih dalam proses menyelidiki kejadian tersebut. Herman memastikan proses penyelidikan akan berjalan dengan cepat.
“Masih proses penyelidikan dan penyidikan. Yang pasti kita percepat penanganan,” tegasnya.
(thm)
tulis komentar anda