Rekor Baru, KCI Catat Penumpang KRL Capai 419.292 Orang pada Senin Kemarin

Selasa, 07 Juli 2020 - 11:36 WIB
Antrean penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Bojong Gede mengular hingga jalanan, Senin (6/7/2020) pagi. Foto: SINDOnews/Dok
PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mencatat jumlah pengguna KRL pada Senin (6/7/2020) kemarin mencapai 419.292 orang. Angka ini melewati catatan tertinggi jumlah pengguna KRL Commuter Line di masa pandemi Covid-19 yang sebelumnya terjadi pada Senin 29 Juni 2020 sebanyak 393.498 pengguna atau ada peningkatan 6%.

"Terus bertambahnya penggguna membuat antrean semakin panjang di sejumlah stasiun, salah satunya yang terlihat di Stasiun Bogor pada Senin kemarin. Volume pengguna KRL kemarin di Stasiun Bogor tercatat 19.452 orang, atau tumbuh 9% dibanding Senin pekan lalu," ujar VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba, kepada wartawan, Selasa (7/7/2020).

Melihat tren kenaikan jumlah pengguna KRL dan antrean yang semakin panjang, PT KCI kembali mengingatkan pentingnya masyarakat menghindari bepergian dengan KRL di jam-jam sibuk. (Baca juga: Antrean penumpang KRL Semakin Parah, Dalam Gerbong Penuh Sesak)



Dengan menghindari bepergian di jam-jam sibuk, para pengguna dapat terhindar dari antrean dan kepadatan yang ada. Pergerakan pengguna secara keseluruhan juga akan lebih lancar karena terbagi secara merata dalam beberapa jam.

Jika memang harus bekerja, KCI mengajak semua pihak untuk mengikuti pembagian jam kerja secara bertahap atau shift sesuai arahan dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nasional.

PT KCI, kata dia, senantiasa mengupayakan kelancaran antrean dengan pengaturan jaga jarak secara tegas dalam setiap zona antrian. PT KCI secara berkala juga menginformasikan kondisi antrean di sejumlah stasiun melalui aplikasi KRL Access dan twitter @commuterline.

"Update informasi berkala ini sudah dilakukan sejak 29 Juni 2020 lalu. Bahkan update informasi kondisi antrean ini kini menjangkau hingga Stasiun Cilebut sampai Stasiun Depok sehingga para calon pengguna KRL dapat menyesuaikan waktu keberangkatannya," tandasnya.

Pada lintas yang kapasitas infrastruktur perkeretaapiannya masih memungkinkan, PT KCI juga menambah frekuensi perjalanan KRL. "Hal ini dilakukan misalnya pada lintas Tangerang - Duri PP yang sejak kemarin ada penambahan 10 perjalanan kereta," jelasnya. (Baca juga: Antrean Penumpang di Stasiun Bogor, Bima Arya Nilai Shift Kerja Tak Berjalan)

Namun di banyak lintas lainnya, frekuensi perjalanan KRL telah sesuai dengan kapasitas dari infrastruktur yang tersedia. Dengan penambahan mulai kemarin, total perjalanan KRL mencapai 947 perjalanan per hari atau 95,5% dari perjalanan KRL di waktu normal sebelum pandemi Covid-19.

PT KCI mengimbau kepada para pengguna untuk tetap mengikuti protokol kesehatan yang berlaku di stasiun maupun di dalam KRL untuk kesehatan bersama. "Pada masa PSBB transisi ini layanan Commuter Line hadir untuk mendukung masyarakat kembali aktif dan produktif, dengan produktivitas yang mengutamakan keamanan dan kesehatan bersama," tutupnya.
(thm)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More