Viral Aksi Tawuran Remaja Bawa Sajam di Bekasi, Polisi Olah TKP
Senin, 17 Oktober 2022 - 02:34 WIB
Polisi sudah melakukan olah TKP aksi tawuran remaja di dekat Masjid Jami Al- hidayah, Kampung Ujung Harapan, Kelurahan Bahagia, Babelan, Kabupaten Bekasi. Foto: Ilustrasi/SINDOnews/Dok
BEKASI - Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) aksi tawuran remaja di dekat Masjid Jami Al- hidayah, Kampung Ujung Harapan, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi. Aksi tawuran yang berlangsung Minggu (16/10/2022) dini hari itu viral di media sosial.
Dalam rekaman CCTV terlihat sejumlah remaja sedang tawuran dengan menggunakan senjata tajam (tajam). "Dari situ kemudian kami bisa mengetahui peristiwa sesungguhnya," ujar Kapolres Metro Bekasi Kombespol Gidion Arif Setyawan, Minggu (16/10/2022).
Gidion menjelaskan, setelah melakukan olah TKP pihaknya mengunjungi lokasi orang tua para pelaku remaja yang terlibat dalam aksi tawuran tersebut.
"Ada 5 orang yang terlibat, dua orang korban mengalami luka dan sekarang lagi dirawat di RSUD Bekasi," kata Gidion.
Kejadian ini sedang ditangani Polsek Babelan. Gidion memastikan penegakan hukum terhadap para remaja yang terlibat tawuran hingga menyebabkan dua orang luka-luka.
"Ke depan saya juga sudah bicara dengan RT dan orang tua yang bersangkutan, kita kelola dengan baik anak-anak sekolah ini sehingga tidak terjadi hal serupa seperti ini," tutup Gidion.
Dalam rekaman CCTV terlihat sejumlah remaja sedang tawuran dengan menggunakan senjata tajam (tajam). "Dari situ kemudian kami bisa mengetahui peristiwa sesungguhnya," ujar Kapolres Metro Bekasi Kombespol Gidion Arif Setyawan, Minggu (16/10/2022).
Baca Juga
Gidion menjelaskan, setelah melakukan olah TKP pihaknya mengunjungi lokasi orang tua para pelaku remaja yang terlibat dalam aksi tawuran tersebut.
"Ada 5 orang yang terlibat, dua orang korban mengalami luka dan sekarang lagi dirawat di RSUD Bekasi," kata Gidion.
Kejadian ini sedang ditangani Polsek Babelan. Gidion memastikan penegakan hukum terhadap para remaja yang terlibat tawuran hingga menyebabkan dua orang luka-luka.
"Ke depan saya juga sudah bicara dengan RT dan orang tua yang bersangkutan, kita kelola dengan baik anak-anak sekolah ini sehingga tidak terjadi hal serupa seperti ini," tutup Gidion.
(thm)
tulis komentar anda