Jelang Rekonstruksi, Warga Terus Padati Lokasi Pembacokan Yustus Kei di Kosambi
Rabu, 24 Juni 2020 - 14:43 WIB
Kapolsek Cengkareng Kompol Khoiri membagikan masker kepada warga yang mendatangi lokasi pembacokan Yustus Crowning Kei, Rabu (24/6/2020) siang. Foto: SINDOnews/Yan Yusuf
JAKARTA - Bak ada pembagian sembako, sejumlah warga terus mendatangi lokasi pembacokan Yustus Crowning Kei di kawasan Jalan Kresek, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, sejak Rabu (24/6/2020) pagi. Warga ingin melihat langsung reka ulang kejadian.
Semakin siang, jumlah warga yang datang terus bertambah. Namun mereka mengabaikan physical distancing di kawasan itu. Mereka berdiri di pinggir jalan dan beberapa diantaranya terlihat tidak mengenakan masker. (Baca Infografis: Kembali Berulah, Polisi Gerebek Markas Kelompok John Kei)
Melihat kondisi demikian, Kapolsek Cengkareng Kompol Khoiri bersama anggotanya langsung menyampaikan imbauan. Jarak warga mulai dibatasi, sehingga jalanan yang dipenuhi warga semakin panjang.
“Ini pakai maskernya,” kata Khoiri sembari menyampaikan imbauan. (Baca juga: Polda: Bentrok Berdarah Terjadi Akibat John Kei Merasa Dikhianati Nus Kei)
Polisi terlihat kerepotan dengan banyaknya warga yang datang. Polisi kemudian menyebar dan meminta warga untuk menjaga jarak.. “Mohon dijaga jaraknya,” kata Khoiri yang mendatangi satu per satu kerumunan warga.
Diketahui, polisi hari ini berencana menggelar rekonstruksi kasus penyerangan kelompok John Kei di beberapa lokasi. Seperti di Kelapa Gading, Bekasi, Cempaka Putih, Kosambi, dan Cipondoh. Namun, polisi belum membeberkan apakah John Kei dan anak buahnya bakal dihadirkan atau tidak.
Semakin siang, jumlah warga yang datang terus bertambah. Namun mereka mengabaikan physical distancing di kawasan itu. Mereka berdiri di pinggir jalan dan beberapa diantaranya terlihat tidak mengenakan masker. (Baca Infografis: Kembali Berulah, Polisi Gerebek Markas Kelompok John Kei)
Melihat kondisi demikian, Kapolsek Cengkareng Kompol Khoiri bersama anggotanya langsung menyampaikan imbauan. Jarak warga mulai dibatasi, sehingga jalanan yang dipenuhi warga semakin panjang.
“Ini pakai maskernya,” kata Khoiri sembari menyampaikan imbauan. (Baca juga: Polda: Bentrok Berdarah Terjadi Akibat John Kei Merasa Dikhianati Nus Kei)
Polisi terlihat kerepotan dengan banyaknya warga yang datang. Polisi kemudian menyebar dan meminta warga untuk menjaga jarak.. “Mohon dijaga jaraknya,” kata Khoiri yang mendatangi satu per satu kerumunan warga.
Diketahui, polisi hari ini berencana menggelar rekonstruksi kasus penyerangan kelompok John Kei di beberapa lokasi. Seperti di Kelapa Gading, Bekasi, Cempaka Putih, Kosambi, dan Cipondoh. Namun, polisi belum membeberkan apakah John Kei dan anak buahnya bakal dihadirkan atau tidak.
(thm)
tulis komentar anda