Tawuran Pelajar Pecah di Palmerah, Polisi Kantongi Nama Sekolah
Kamis, 03 Februari 2022 - 18:16 WIB
Polisi telah mengantongi nama sekolah yang pelajarnya diduga terlibat tawuran di Jalan KS Tubun, Palmerah, Jakarta Barat, Rabu 2 Februari 2022 malam. Foto: Ilustrasi/SINDOnews
JAKARTA - Polisi telah mengantongi nama sekolah yang pelajarnya diduga terlibat tawuran di Jalan KS Tubun, Palmerah, Jakarta Barat , Rabu 2 Februari 2022 malam. Dalam peristiwa itu, diduga ada sekitar 20 pelajar yang terlibat.
"Belum, sementara (siapa saja nama-nama pelajar yang terlibat). Tapi nama sekolahnya sudah teridentifikasi," kata Kapolsek Palmerah Kompol Dodi Abdul Rohim kepada wartawan, Kamis (3/2/2022).
Meski demikian, Dodi enggan memebeberkan nama-nama sekolah tersebut. Namun, dia memastikan, masih berada di wilayah Jakarta Barat.
"Nanti akan kami dalami lagi dan kami akan koordinasi lagi dengan beberapa kapolsek di Jakbar. Karena diduga melibatkan beberapa kecamatan ya," katanya.
Kekinian, pihaknya masih menyelidiki terkait motif peristiwa tawuran itu. "Masih dalam penyelidikan," pungkasnya.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo menambahkan, tawuran itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Namun, saat anggotanya mendatangi tempat kejadian perkara, sekelompok pelajar itu sudah membubarkan diri.
"Anggota kami dapat mengamankan salah satu KR2 (kendaraan roda dua) yang diduga milik salah satu pelaku tawuran yaitu Yamaha Mio B 3113 PXK," kata Ady.
Ady melanjutkan, sepeda motor itu akhirnya dibawa ke Mapolsek Palmerah untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. "Ke depan kami akan antisipasi agar tawuran tidak terjadi lagi," tegasnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Palmerah Iptu Parman Gultom mengatakan, berdasarkan keterangan dari warga di sekitar, kedua kelompok pelajar tersebut telah janjian untuk melakukan tawuran.
"Belum, sementara (siapa saja nama-nama pelajar yang terlibat). Tapi nama sekolahnya sudah teridentifikasi," kata Kapolsek Palmerah Kompol Dodi Abdul Rohim kepada wartawan, Kamis (3/2/2022).
Meski demikian, Dodi enggan memebeberkan nama-nama sekolah tersebut. Namun, dia memastikan, masih berada di wilayah Jakarta Barat.
"Nanti akan kami dalami lagi dan kami akan koordinasi lagi dengan beberapa kapolsek di Jakbar. Karena diduga melibatkan beberapa kecamatan ya," katanya.
Kekinian, pihaknya masih menyelidiki terkait motif peristiwa tawuran itu. "Masih dalam penyelidikan," pungkasnya.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo menambahkan, tawuran itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Namun, saat anggotanya mendatangi tempat kejadian perkara, sekelompok pelajar itu sudah membubarkan diri.
"Anggota kami dapat mengamankan salah satu KR2 (kendaraan roda dua) yang diduga milik salah satu pelaku tawuran yaitu Yamaha Mio B 3113 PXK," kata Ady.
Ady melanjutkan, sepeda motor itu akhirnya dibawa ke Mapolsek Palmerah untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. "Ke depan kami akan antisipasi agar tawuran tidak terjadi lagi," tegasnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Palmerah Iptu Parman Gultom mengatakan, berdasarkan keterangan dari warga di sekitar, kedua kelompok pelajar tersebut telah janjian untuk melakukan tawuran.
tulis komentar anda