Hanyut di Kali Pesanggrahan, Pencarian Baim Dihentikan
Selasa, 21 Desember 2021 - 21:40 WIB
JAKARTA - Tim Rescue Sudin Gulkarmat Jaksel menghentikan sementara pencarian pada bocah bernama Baim (4) yang diduga hanyut di saluran air Jalan Perdatam Terusan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Namun, pencarian bakal dilanjutkan esok hari.
”Penyisiran hari ini dilakukan 1 km di Kali Pesanggrahan, ditempat pertama kali korban hanyut. Untuk pencarian korban malam ini dihentikan sementara, dilanjutkan esok,” kata Danton Pesanggrahan Sudin Gulkarmat Jaksel Wahyudin, Selasa (21/12/2021).
Menurut dia, sejauh ini korban masih belum ditemukan sehingga belum bisa dipastikan kondisinya apakah masih hidup atau tidak. Adapun pencarian bakal dilakukan Tim Rescue Sudin Gulkarmat Jaksel pada Rabu, 22 Desember 2021 mendatang.”Karena kita khawatir keselamatan petugas, untuk itu kita lanjutkan besok pagi sekitar 08.00 WIB bersama BPBD,” ujarnya.
Dia menambahkan, pihaknya juga bakal menambah personelnya dan memperluas area pencarian guna mencari bocah yang masih berusia 4 tahunan tersebut. Bahkan, pihaknya juga bakal berkoordinasi dengan Sudin Gulkarmat Jakbar lantaran lokasinya mengarah ke Jakarta Barat.
”Penyisiran hari ini dilakukan 1 km di Kali Pesanggrahan, ditempat pertama kali korban hanyut. Untuk pencarian korban malam ini dihentikan sementara, dilanjutkan esok,” kata Danton Pesanggrahan Sudin Gulkarmat Jaksel Wahyudin, Selasa (21/12/2021).
Menurut dia, sejauh ini korban masih belum ditemukan sehingga belum bisa dipastikan kondisinya apakah masih hidup atau tidak. Adapun pencarian bakal dilakukan Tim Rescue Sudin Gulkarmat Jaksel pada Rabu, 22 Desember 2021 mendatang.”Karena kita khawatir keselamatan petugas, untuk itu kita lanjutkan besok pagi sekitar 08.00 WIB bersama BPBD,” ujarnya.
Dia menambahkan, pihaknya juga bakal menambah personelnya dan memperluas area pencarian guna mencari bocah yang masih berusia 4 tahunan tersebut. Bahkan, pihaknya juga bakal berkoordinasi dengan Sudin Gulkarmat Jakbar lantaran lokasinya mengarah ke Jakarta Barat.
(ams)
tulis komentar anda