Suara Merdu Anak-anak Penyandang Disabilitas Bikin Wali Kota Jakut Terpukau
Senin, 13 Desember 2021 - 00:41 WIB
Sejumlah anak penyandang disabilitas unjuk kebolehan dalam pagelaran seni budaya di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Minggu (12/12/2021). Foto: SINDOnews/Yohannes Tobing
JAKARTA - Sejumlah anak penyandang disabilitas unjuk kebolehan dalam pagelaran seni budaya di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Minggu (12/12/2021). Wali Kota Jakarta Utara dibuat terpukau dengan bakat seni dari anak-anak penyandang disabilitas.
“Tentunya kami sangat bangga tadi melihat mereka pentas seni dan budaya. Tadi ada yang melantunkan ayat suci Alquran dan menyanyi, suaranya merdu. Saya kira kalau saya yang lakuin itu juga tidak sebagus mereka,” ujar Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim.
Pagelaran seni budaya ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional Tahun 2021. Ali mengatakan, peringatan Hari Disabilitas Internasional bukan sekadar seremonial belaka, melainkan mengingatkan semua pihak untuk senantiasa menghadirkan kesetaraan bagi sesama.
“Pemerintah dalam perencanaan dan pelaksanaannya kesetaraan disabilitas bukan hanya seremonial tetapi juga beberapa sarana prasarana dan kebutuhan dari mereka (disabilitas) dapat terpenuhi," ucap Ali.
Ali menyebutkan, dalam mewujudkan kesetaraan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta seperti halnya Pemkot Jakarta Utara, membuat kebijakan pemenuhan kewajiban dasar maupun pembangunan sarana dan prasarana bagi penyandang disabilitas. Seperti adanya pembangunan sarana umum yang khusus bagi disabilitas.
"Begitu juga dalam hal pendidikan, memberikan mereka kesempatan untuk eksis dalam proses pembangunan," katanya.
Ketua Yayasan Aldi Bersama Kami Anita Yulianti mengapresiasi sambutan responsif Wali Kota Jakarta Utara yang mendukung terlaksananya pagelaran seni budaya dalam rangka Peringatan Hari Disabilitas Internasional Tahun 2021 ini.
Kegiatan ini merupakan puncak acara dari rangkaian kegiatan sebelumnya berupa perlombaan menyanyi, puisi, dan cipta jingle 5M bagi disabilitas se-Indonesia yang dimulai sejak Oktober 2021.
"Kami dari Jakarta Utara berusaha untuk mengajukan permohonan ke wali kota dan alhamdulillah responsnya sangat luar biasa. Beliau mendukung sepenuhnya kegiatan ini sehingga terlaksana,” tukasnya.
“Tentunya kami sangat bangga tadi melihat mereka pentas seni dan budaya. Tadi ada yang melantunkan ayat suci Alquran dan menyanyi, suaranya merdu. Saya kira kalau saya yang lakuin itu juga tidak sebagus mereka,” ujar Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim.
Pagelaran seni budaya ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional Tahun 2021. Ali mengatakan, peringatan Hari Disabilitas Internasional bukan sekadar seremonial belaka, melainkan mengingatkan semua pihak untuk senantiasa menghadirkan kesetaraan bagi sesama.
“Pemerintah dalam perencanaan dan pelaksanaannya kesetaraan disabilitas bukan hanya seremonial tetapi juga beberapa sarana prasarana dan kebutuhan dari mereka (disabilitas) dapat terpenuhi," ucap Ali.
Ali menyebutkan, dalam mewujudkan kesetaraan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta seperti halnya Pemkot Jakarta Utara, membuat kebijakan pemenuhan kewajiban dasar maupun pembangunan sarana dan prasarana bagi penyandang disabilitas. Seperti adanya pembangunan sarana umum yang khusus bagi disabilitas.
"Begitu juga dalam hal pendidikan, memberikan mereka kesempatan untuk eksis dalam proses pembangunan," katanya.
Ketua Yayasan Aldi Bersama Kami Anita Yulianti mengapresiasi sambutan responsif Wali Kota Jakarta Utara yang mendukung terlaksananya pagelaran seni budaya dalam rangka Peringatan Hari Disabilitas Internasional Tahun 2021 ini.
Kegiatan ini merupakan puncak acara dari rangkaian kegiatan sebelumnya berupa perlombaan menyanyi, puisi, dan cipta jingle 5M bagi disabilitas se-Indonesia yang dimulai sejak Oktober 2021.
"Kami dari Jakarta Utara berusaha untuk mengajukan permohonan ke wali kota dan alhamdulillah responsnya sangat luar biasa. Beliau mendukung sepenuhnya kegiatan ini sehingga terlaksana,” tukasnya.
(thm)
tulis komentar anda