Cegah Bentrokan, Polisi Ajak Tokoh Ormas Nobar di Polsek Jagakarsa
Minggu, 21 November 2021 - 12:23 WIB
Kapolsek Jagakarsa mengajak tokoh ormas yang ada di wilayahnya nongkrong bareng. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi bentrokan antarormas. Foto: Ilustrasi/SINDOnews/Dok
JAKARTA - Kapolsek Jagakarsa mengajak tokoh ormas yang ada di wilayahnya nongkrong bareng. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi bentrokan antarormas yang ada di kawasan Jagakarsa.
"Guna mengantisipasi kejadian seperti di Joglo dan Ciledug, Tangerang, tidak terulang, kami ajak kelompok ormas nobar," ujar Kapolsek Jagakarsa Kompol Endang Sukmawijaya kepada wartawan, Minggu (21/11/2021).
Nobar itu dilakukan di pelataran Polsek Jagakarsa, Jalan Timbul, Nomor 39, Cipedak Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Sabtu 20 November malam. Dalam nobar bareng tersebut hadir para tokoh ormas dari Pemuda Pancasila, FBR, Pemuda Batak Bersatu, dan Forkabi.
Dia berharap para tokoh ormas tersebut tidak terpengaruh dengan aksi-aksi bentrokan antarormas di wilayah lainnya. "Kami mengajak tokoh yang dituakan dan ingatkan saling rukun, kompak, serta menjaga kampung di Jagakarsa, agar meredam dan mengademkan situasi apabila ada kejadian di luar wilayah kita. Jangan ikut memprovokasi sehingga Jagakarsa tetap kondusif," tuturnya.
"Guna mengantisipasi kejadian seperti di Joglo dan Ciledug, Tangerang, tidak terulang, kami ajak kelompok ormas nobar," ujar Kapolsek Jagakarsa Kompol Endang Sukmawijaya kepada wartawan, Minggu (21/11/2021).
Nobar itu dilakukan di pelataran Polsek Jagakarsa, Jalan Timbul, Nomor 39, Cipedak Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Sabtu 20 November malam. Dalam nobar bareng tersebut hadir para tokoh ormas dari Pemuda Pancasila, FBR, Pemuda Batak Bersatu, dan Forkabi.
Dia berharap para tokoh ormas tersebut tidak terpengaruh dengan aksi-aksi bentrokan antarormas di wilayah lainnya. "Kami mengajak tokoh yang dituakan dan ingatkan saling rukun, kompak, serta menjaga kampung di Jagakarsa, agar meredam dan mengademkan situasi apabila ada kejadian di luar wilayah kita. Jangan ikut memprovokasi sehingga Jagakarsa tetap kondusif," tuturnya.
(thm)
tulis komentar anda