Diduga Cabuli Belasan Anak Laki-laki, Pemuda Ini Babak Belur Dikeroyok Massa
Selasa, 16 November 2021 - 12:32 WIB
JAKARTA - Seorang pelaku pencabulan anak berinisial F ditangkap dan diamuk massa di Jalan Camat Gabun 1, Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Senin, 15 November 2021 malam. F tega mencabuli belasan anak laki-laki di bawah umur.
"Waktu kejadian itu saya ditelepon sama Pak RT, katanya ada pelecehan seksual. Sampai di lokasi sudah ramai. Rumah (pelaku) sudah dikepung sama warga," ungkap Ketua RW setempat, Raden Taufik pada wartawan, Selasa (16/11/2021).
Menurutnya, pengurus RT dan RW setempat tak berani membawa pelaku keluar dan membawanya ke kantor polisi lantaran massa sudah diliputi emosi. Setelah menghubungi pihak kepolisian, mereka lantas menunggu kedatangan polisi di rumah pelaku
"Saya sendiri mau mengevakuasi itu tak berani dengan situasi massa seperti itu. Sementara yang berhak itu kan aparat meski aparat butuh waktu untuk sampai ke lokasi," tuturnya.
Taufik mengatakan, saat menunggu, massa yang geram dengan aksi pelaku itu akhirnya menerobos masuk dengan paksa rumah pelaku dan menghajarnya hingga babak belur. Setidaknya, ada sekitar 15 anak laki-laki di bawah umur yang diduga menjadi korban pelecehan si F.
"Iya jebol juga sebelum aparat datang. Setelah polisi sampai, dia dibawa ke Polres Jakarta Selatan untuk ditangani lebih lanjut," katanya.
Lihat Juga: 5 Bulan Berlalu Kasus Pencabulan-Pembunuhan Remaja Belum Juga Disidangkan, Ini Kata Polisi
"Waktu kejadian itu saya ditelepon sama Pak RT, katanya ada pelecehan seksual. Sampai di lokasi sudah ramai. Rumah (pelaku) sudah dikepung sama warga," ungkap Ketua RW setempat, Raden Taufik pada wartawan, Selasa (16/11/2021).
Menurutnya, pengurus RT dan RW setempat tak berani membawa pelaku keluar dan membawanya ke kantor polisi lantaran massa sudah diliputi emosi. Setelah menghubungi pihak kepolisian, mereka lantas menunggu kedatangan polisi di rumah pelaku
"Saya sendiri mau mengevakuasi itu tak berani dengan situasi massa seperti itu. Sementara yang berhak itu kan aparat meski aparat butuh waktu untuk sampai ke lokasi," tuturnya.
Taufik mengatakan, saat menunggu, massa yang geram dengan aksi pelaku itu akhirnya menerobos masuk dengan paksa rumah pelaku dan menghajarnya hingga babak belur. Setidaknya, ada sekitar 15 anak laki-laki di bawah umur yang diduga menjadi korban pelecehan si F.
"Iya jebol juga sebelum aparat datang. Setelah polisi sampai, dia dibawa ke Polres Jakarta Selatan untuk ditangani lebih lanjut," katanya.
Lihat Juga: 5 Bulan Berlalu Kasus Pencabulan-Pembunuhan Remaja Belum Juga Disidangkan, Ini Kata Polisi
(hab)
tulis komentar anda