Hamil 4 Bulan, Ling Pasang Tarif Open BO Sekali Kencan Rp1,5 Juta
Senin, 25 Oktober 2021 - 11:53 WIB
TANGERANG SELATAN - Praktik prostitusi online open BO di Kota Tangerang Selatan ( Tangsel ) kian marak. Pelakunya, mulai dari anak di bawah umur, hingga wanita hamil dengan tarif kencan bervariasi mulai Rp500 ribu hingga Rp1,5 juta.
Untuk wanita hamil, tarifnya sekali kencan bisa sampai Rp1,5 juta. Biasanya, para pelaku prostitusi ini menyediakan tempat di kamar kos atau apartemen dari hasil menyewa.Mereka banyak dari luar Tangsel.
Seperti Ling. Wanita yang tengah hamil 4 bulan ini, sengaja pergi dari Jawa meninggalkan suami sirinya untuk bekerja. Siapa sangka, ternyata di Jakarta dia bekerja sebagai wanita open BO tanpa sepengatahuan suaminya.
Kasie Penegakan Hukum Satpol PP Tangsel, Mukhsin mengataka, Ling sudah bersuami yang saat ini berada di Jawa. Dia pergi untuk bekerja tetapi di sini malah menjadi wanita open BO.
"Tarifnya sekali kencan Rp1,5 juta. Sudah bersuami. Mereka menikah siri. Saat ini suaminya berada di Jawa, tidak tahu," kata Mukhsin kepada SINDOnews di Serpong, Senin (25/10/2021).
Dilanjutkan Mukhsin, Ling hamil karena buah cintanya dengan suami siri di Jawa. Bukan, karena hasil transaksi seksual yang selama ini dia lakukan dengan pria hidung belang yang membookingnya.
Setiap kencan, Ling juga mengaku menggunakan alat pelindung bagi tamu pria yang membooking dan menidurinya.
Seperti diberitakan, dua wanita open BO di bawah umur diamankan tim Gagak Hitam Satpol PP Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Petugas juga mengamankan dua wanita dewasa open BO lainnya.
Yang mengejutkan, dari empat orang itu satu diantaranya sedang hamil. Selanjurnya, para wanita open BO ini dibawa ke Dinas Sosial Kota Tangsel untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.
Untuk wanita hamil, tarifnya sekali kencan bisa sampai Rp1,5 juta. Biasanya, para pelaku prostitusi ini menyediakan tempat di kamar kos atau apartemen dari hasil menyewa.Mereka banyak dari luar Tangsel.
Seperti Ling. Wanita yang tengah hamil 4 bulan ini, sengaja pergi dari Jawa meninggalkan suami sirinya untuk bekerja. Siapa sangka, ternyata di Jakarta dia bekerja sebagai wanita open BO tanpa sepengatahuan suaminya.
Kasie Penegakan Hukum Satpol PP Tangsel, Mukhsin mengataka, Ling sudah bersuami yang saat ini berada di Jawa. Dia pergi untuk bekerja tetapi di sini malah menjadi wanita open BO.
"Tarifnya sekali kencan Rp1,5 juta. Sudah bersuami. Mereka menikah siri. Saat ini suaminya berada di Jawa, tidak tahu," kata Mukhsin kepada SINDOnews di Serpong, Senin (25/10/2021).
Dilanjutkan Mukhsin, Ling hamil karena buah cintanya dengan suami siri di Jawa. Bukan, karena hasil transaksi seksual yang selama ini dia lakukan dengan pria hidung belang yang membookingnya.
Setiap kencan, Ling juga mengaku menggunakan alat pelindung bagi tamu pria yang membooking dan menidurinya.
Seperti diberitakan, dua wanita open BO di bawah umur diamankan tim Gagak Hitam Satpol PP Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Petugas juga mengamankan dua wanita dewasa open BO lainnya.
Yang mengejutkan, dari empat orang itu satu diantaranya sedang hamil. Selanjurnya, para wanita open BO ini dibawa ke Dinas Sosial Kota Tangsel untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.
(mhd)
tulis komentar anda