Pabrik Sabu yang Digerebek di Perumahan Mewah Tangerang Jaringan Timur Tengah
Kamis, 02 September 2021 - 22:59 WIB
JAKARTA - Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengamankan dua orang pelaku terkait pengungkapan pabrik narkoba di komplek perumahan mewah di Karawaci, Tangerang, Banten, Rabu (1/9/2021) kemarin.
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Ady Wibowo menjelaskan pengungkapan clandestein laboratorium di rumah mewah tersebut merupakan sindikat jaringan narkoba asal Timur Tengah (Iran).
"Kedua pelaku yang diamankan merupakan warga negara asing (WNA) asal Timur Tengah (Iran)," ujar Ady dikonfirmasi, Kamis (2/9/2021).
Ady menjelaskan saat ini pihaknya masih terus melakukan upaya penyidikan lebih lanjut terkait pengungkapan pabrik narkoba tersebut. "Masih dilakukan identifikasi dan pengumpulan barang bukti di lokasi," lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Danang Setiyo menjelaskan saat ini tim masih melakukan pendalaman terkait hasil pengungkapan tersebut.
“Kita intinya tetap menjaga agar tetap dalam status quo ya karena masih dalam rangka penyelidikan,” ucap Danang.
Kendati demikian, ia tak menjelaskan rinci ihwal kronologis penangkapan para kedua pelaku itu. Perkembangan lebih lanjut, akan disampaikan saat rilis dalam waktu dekat.
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Ady Wibowo menjelaskan pengungkapan clandestein laboratorium di rumah mewah tersebut merupakan sindikat jaringan narkoba asal Timur Tengah (Iran).
"Kedua pelaku yang diamankan merupakan warga negara asing (WNA) asal Timur Tengah (Iran)," ujar Ady dikonfirmasi, Kamis (2/9/2021).
Ady menjelaskan saat ini pihaknya masih terus melakukan upaya penyidikan lebih lanjut terkait pengungkapan pabrik narkoba tersebut. "Masih dilakukan identifikasi dan pengumpulan barang bukti di lokasi," lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Danang Setiyo menjelaskan saat ini tim masih melakukan pendalaman terkait hasil pengungkapan tersebut.
“Kita intinya tetap menjaga agar tetap dalam status quo ya karena masih dalam rangka penyelidikan,” ucap Danang.
Kendati demikian, ia tak menjelaskan rinci ihwal kronologis penangkapan para kedua pelaku itu. Perkembangan lebih lanjut, akan disampaikan saat rilis dalam waktu dekat.
(kri)
tulis komentar anda