Pegawai Warung Ketiduran Pulang dari Pasar, Ponsel dan Motor Raib Digasak Maling

BEKASI - Pencurian sepeda motor dan handphone dari sebuah warung makan di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. Dalam video durasi satu menit itu, terlihat dua orang pegawai warung tengah tertidur lelap di atas tempat makan lesehan.

Pelaku pencurian yang menggunakan jaket warna abu-abu masuk ke dalam area warung makan. Awalnya pelaku mondar-mandir di dalam warung tersebut. Tak lama kemudian pelaku mengambil sebuah handphone yang berada di samping pegawai warung yang sedang tertidur pulas. Selain handphone, pelaku juga menggasak sepeda motor yang terparkir di dalam warung makan.





Peristiwa pencurian itu terjadi warung makan di Jalan Grand Cikarang City, Desa Karang Raharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jumat (13/8) pukul 02.00 WIB dini hari. Riki (21), pegawai warung yang juga korban mengungkapkan, ketika itu dia baru pulang dari belanja di pasar, lalu menaruh barang belanjaan.

Karena lelah, korban ketiduran dan lupa mengunci pintu warung makan atau roling door. Saat terlelap tidur pelaku beraksi seperti dihipnosis.”Pas dari pasar, saya simpan barang belanjanya saya, langsung tiduran, enggak tahunya langsung ketiduran pules. Tahunya semuanya sudah menghilang,” ucapnya.

Riki mengetahui jika warung kedatangan pencuri itu ketika sang pemilik warung tiba pada pukul 06.00 WIB. Dia dibangunkan dan ditanya soal sepeda motor yang terparkir di dalam warung itu karena sudah tidak ada.”Yang hilang sepeda motor, dua HP milik saya dan teman saya,” ungkapnya.

Mendapatkan warung makannya kemasukkan maling, Riki bersama pemilik warung langsung mengecek rekaman CCTV. Ternyata benar, warung makannya kedatangan maling. Dalam CCTV itu, pelaku berjumlah dua orang, satu menunggu di luar, satu pelaku lagi masuk ke dalam mengambil dua ponsel dan satu sepeda motor.

Kasatreskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Rahmad Sujatmiko, mengatakan, petugas telah mendatangi lokasi pencurian tersebut. Sejumlah saksi dan korban telah diminta keterangan perihal peristiwa tersebut, termasuk memeriksa rekaman CCTV.

”Akan ditelusuri dan ditindaklanjuti, doakan pelaku segera ditangkap,” katanya.

Rahmad juga berpesan agar masyarakat lebih waspada dalam mencegah aksi kriminalitas. Untuk pengguna sepeda motor jangan lupa menggunakan kunci ganda, dan jangan lupa mengunci rumah atau tempat usahanya.

”Kami minta masyarakat waspada, karena aksi kejahatan kerap terjadi dengan berbagai modus,” tegasnya.