3 RT di Kelurahan Sumur Batu Jakpus Lockdown, Begini Suasananya
Kamis, 10 Juni 2021 - 20:07 WIB
JAKARTA - Sebanyak 3 rukun tetangga (RT) di Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat , harus dilockdown menyusul ditemukannya 34 warga yang positif COVID-19.
Menurut pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi pada pukul 19.20 WIB kawasan tersebut masih ditutup rapat. Adapun mereka yang diperbolehkan keluar masuk adalah warga asli RT setempat.
Aktivitas warga menurun dan situasi lingkungan terasa lebih sepi. Berbeda dengan kawasan di sekitarnya yang tidak dilockdown, mobilitas warga masih terlihat ramai.
Sementara akses untuk menuju kawasan tersebut juga masih ditutup portal. Warga setempat yang sempat membuka portal ketika keluar, harus menutup kembali. (Baca juga; Nyalakan Tanda Bahaya! 2 RW di Gandasari dan Gerendeng Tangerang Lockdown Covid )
Warga yang berada di kawasan yang dilockdown cukup disiplin, begitu mengetahui wilayahnya masuk zona merah. Bahkan mereka tidak memperbolehkan ojek online (Ojol) masuk untuk mengantar.
"Jadi kalau mereka (warga) pesan makan, mereka yang jemput. Ojol pada di sini nungguin." kata seorang warga, Kamis (10/6/2021). (Baca juga; 24 Warga Terpapar Covid-19 Usai Hadiri Pesta Nikah, Perum Villa Mutiara Gading Bekasi Lockdown Mikro )
Sebelumnya Kapolsek Kemayoran Kompol Ewo Samono mengatakan, kebijakan lockdown dilakukan untuk menekan penyebaran virus COVID-19. Belum diketahui sampai kapan kebijakan lockdown di RT tersebut akan diterapkan.
Menurut pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi pada pukul 19.20 WIB kawasan tersebut masih ditutup rapat. Adapun mereka yang diperbolehkan keluar masuk adalah warga asli RT setempat.
Aktivitas warga menurun dan situasi lingkungan terasa lebih sepi. Berbeda dengan kawasan di sekitarnya yang tidak dilockdown, mobilitas warga masih terlihat ramai.
Sementara akses untuk menuju kawasan tersebut juga masih ditutup portal. Warga setempat yang sempat membuka portal ketika keluar, harus menutup kembali. (Baca juga; Nyalakan Tanda Bahaya! 2 RW di Gandasari dan Gerendeng Tangerang Lockdown Covid )
Warga yang berada di kawasan yang dilockdown cukup disiplin, begitu mengetahui wilayahnya masuk zona merah. Bahkan mereka tidak memperbolehkan ojek online (Ojol) masuk untuk mengantar.
"Jadi kalau mereka (warga) pesan makan, mereka yang jemput. Ojol pada di sini nungguin." kata seorang warga, Kamis (10/6/2021). (Baca juga; 24 Warga Terpapar Covid-19 Usai Hadiri Pesta Nikah, Perum Villa Mutiara Gading Bekasi Lockdown Mikro )
Sebelumnya Kapolsek Kemayoran Kompol Ewo Samono mengatakan, kebijakan lockdown dilakukan untuk menekan penyebaran virus COVID-19. Belum diketahui sampai kapan kebijakan lockdown di RT tersebut akan diterapkan.
(wib)
tulis komentar anda