Sistem Online BTS Meal Ditutup, Antrean Kendaraan Mengular di McD Depan Kantor Wali Kota Jakbar
Rabu, 09 Juni 2021 - 16:19 WIB
JAKARTA - Pascapenutupan layanan BTS Meal secara online, restoran cepat saji, McDonald's , di kawasan Kembangan, tepanya berada di depan kantor Wali Kota Jakarta Barat, diserbu pembeli drive thrue.
Mereka mengincar serial boy band korea, BTS yang sejak pagi tadi resmi di-launching oleh restoran cepat saji itu. Imbasnya antrean mengular di sejumlah gerai McD.
Seperti terlihat dalam video yang diposting Instagram @jakarta.terkini, ratusan kendaraan tampak mengantre.
"Suasana antrean di sebuah restoran cepat saji dekat Kantor Walikota Jakarta Barat siang ini, Rabu, 9/6/2021," tulis @jakarta.terkini.
Baca Juga: Heboh BTS Meal, Begini Penampakan Kerumunan Ojol Saat Mengantre di Gerai McD
Dalam postingan itu terlihat kondisi layanan drive thrue yang dipenuhi kendaraan roda empat.
Kondisi ini membuat lalu lintas di sekitar jalanan itu macet hingga menutupi jalanan lainnya hingga masuk ke parkiran dan area drive thrue.
Kasatpol PP Jakarta Barat Tamo Sijabat saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Ia mengatakan bahwa penindakan telah dilakukan petugas.
"Ada beberapa yang akhirnya kami tutup," tandasnya.
Mereka mengincar serial boy band korea, BTS yang sejak pagi tadi resmi di-launching oleh restoran cepat saji itu. Imbasnya antrean mengular di sejumlah gerai McD.
Baca Juga
Seperti terlihat dalam video yang diposting Instagram @jakarta.terkini, ratusan kendaraan tampak mengantre.
"Suasana antrean di sebuah restoran cepat saji dekat Kantor Walikota Jakarta Barat siang ini, Rabu, 9/6/2021," tulis @jakarta.terkini.
Baca Juga: Heboh BTS Meal, Begini Penampakan Kerumunan Ojol Saat Mengantre di Gerai McD
Dalam postingan itu terlihat kondisi layanan drive thrue yang dipenuhi kendaraan roda empat.
Kondisi ini membuat lalu lintas di sekitar jalanan itu macet hingga menutupi jalanan lainnya hingga masuk ke parkiran dan area drive thrue.
Kasatpol PP Jakarta Barat Tamo Sijabat saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Ia mengatakan bahwa penindakan telah dilakukan petugas.
"Ada beberapa yang akhirnya kami tutup," tandasnya.
(thm)
tulis komentar anda