Waspada! Narkoba Tembakau Sintetis Jaringan Bogor Diedarkan dengan Kemasan Snack

Senin, 31 Mei 2021 - 13:48 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, saat konfrensi pers, Senin (31/5/2021). Foto: MCN Portal/Ari Sandita
JAKARTA - Polres Metro Jakarta Selatan menggerebek home industry narkotika jenis tembakau sintetis di kawasan Bogor. Guna mengelabuhi polisi, barang haram itu dijual pelaku dengan kemasan snack.



"Uniknya, tembakau sintetis yang kami ungkap dari kawasan Bogor itu dikemas seperti snack dan kemasan kue, yang mana itu untuk mengelabuhi," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, kepada wartawan, Senin (31/5/2021).

Tembakau sintetis itu lantas dipasarkan melalui media sosial oleh otak jaringan tersebut yang masih berstatus DPO. Melalui media sosial itu, pelaku mencantumkan tabel harga sesuai paketnya. Dimana satu paket kecil berisi 10 gram dijual seharga Rp800 ribu dan paket besar berisi 100 gram seharga Rp5,5 juta.



"Jadi, di pesannya melalui medsos juga. Lalu ada yang mengatur bagaimana mengambil barangnya, mengirim barangnya, dan menagih uang hasilnya itu, baik melalui transfer maupun melalui cash," tuturnya.

Peredaran tembakau sintetis itu dilakukan secara sistematis. Antara pemesan, kurir, penjual dan produksi, serta pengendali market dan pengendali produksi tidak saling bertemu. Mereka hanya berkomunikasi via medsos saja.

Adapun sistem komunikasinya menggunakan semacam kode-kode tersendiri saat ada satu-dua orang kurir, produsen, atau penjual yang hendak bertemu otak pengendalinya itu.
(thm)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Terpopuler
Berita Terkini More