Fantastis! Polisi Bongkar Peredaran 310 Kg Sabu Jaringan Internasional
Selasa, 11 Mei 2021 - 21:05 WIB
JAKARTA - Jajaran Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat berhasil mengungkap peredaran gelap 310 kg sabu jaringan internasional.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan, barang haram tersebut diduga berasal dari Timur Tengah tepatnya Iran. "Pada 8 Mei sekitar pukul 22.00 WIB di Desa Rawa Kalong, Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, telah ditangkap dua tersangka di belakang kita ini atas nama NR dan HK saat mengendarai Daihatsu Grandmax B 9418 CCD," ujarnya di Hotel N1, Jakarta Pusat, Selasa (11/5/2021).
Baca juga: Polisi Tetapkan 7 Tersangka Kasus Narkoba dan Kepemilikan Senjata di Kampung Ambon
Keduanya dicurigai melakukan transaksi di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Dua tersangka itu di bawah pengawasan Tim Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat.
"Yang sangat mengejutkan saat digeledah mobil tersebut terdapat barang bukti yang fantastis yaitu 310 kg dan terbanyak hingga saat ini," ucapnya.
Baca juga: Seminggu, BNN Sita 581 Kg Sabu dari Jaringan Internasional
Diduga narkoba yang berasal dari Iran itu dikendalikan oleh jaringan narkoba Nigeria. "Mereka akan beroperasi di wilayah Indonesia. Dari hasil pengembangan, tersangka mengaku barang bukti berasal dari hotel ini. Hotel N1 begitu digeledah terdapat barang bukti dan tersangka yang tidak terkait dengan kasus ini," kata Fadil.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan, barang haram tersebut diduga berasal dari Timur Tengah tepatnya Iran. "Pada 8 Mei sekitar pukul 22.00 WIB di Desa Rawa Kalong, Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, telah ditangkap dua tersangka di belakang kita ini atas nama NR dan HK saat mengendarai Daihatsu Grandmax B 9418 CCD," ujarnya di Hotel N1, Jakarta Pusat, Selasa (11/5/2021).
Baca juga: Polisi Tetapkan 7 Tersangka Kasus Narkoba dan Kepemilikan Senjata di Kampung Ambon
Keduanya dicurigai melakukan transaksi di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Dua tersangka itu di bawah pengawasan Tim Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat.
"Yang sangat mengejutkan saat digeledah mobil tersebut terdapat barang bukti yang fantastis yaitu 310 kg dan terbanyak hingga saat ini," ucapnya.
Baca juga: Seminggu, BNN Sita 581 Kg Sabu dari Jaringan Internasional
Diduga narkoba yang berasal dari Iran itu dikendalikan oleh jaringan narkoba Nigeria. "Mereka akan beroperasi di wilayah Indonesia. Dari hasil pengembangan, tersangka mengaku barang bukti berasal dari hotel ini. Hotel N1 begitu digeledah terdapat barang bukti dan tersangka yang tidak terkait dengan kasus ini," kata Fadil.
(jon)
tulis komentar anda