Polisi Bubarkan Tawuran di Kota Bambu Utara Palmerah Jakarta Barat
Selasa, 27 April 2021 - 10:44 WIB
JAKARTA - Polisi bubarkan aksi tawuran di Jalan Kota Bambu Utara 1 Palmerah, Jakarta Barat . Akibat tawuran dengan menggunakan kembang api itu, satu toko perlengkapan bayi terbakar, Senin (26/4/2021) pukul 23.30 WIB.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan aksi tawuran antar dua kelompok remaja tersebut terjadi di antara perbatasan Kota bambu dengan Jatipulo Palmerah Jakarta Barat.
"Setelah mendapatkan informasi langsung berkoordinasi dengan polsek palmerah dan dinas terkait untuk bergerak membubarkan tawuran tersebut," ujar AKBP Arsya saat dikonfirmasi, Selasa (27/4/2021). (Baca juga; Dikira Mau Tawuran Ternyata 2 Remaja di Bekasi Bawa Jimat Semar Mesem )
Beruntung aksi tawuran tersebut tidak sempat meluas dan tidak memakan korban jiwa. Aksi tawuran dua kelompok tersebut diketahui menggunakan berbagai macam senjata tajam dan melempar batu, dan botol beling, bahkan salah satu kelompok pelaku juga menyerang dengan petasan kembang api hingga menyebabkan satu toko perlengkapan bayi terbakar karena berada di tengah pemukiman warga penduduk.
"Aksi tawuran yang terjadi membuat masyarakat sudah sangat resah dan terganggu apalagi saat ini merupakan bulan suci ramadhan rekan dan saudara kita umat muslim sedang menjalankan ibadah menuju hari kemenangan," tutur Arsya. (Baca juga; Perang Sarung, Permainan Candaan Anak-anak saat Ramadhan yang Kini Mematikan )
Arsya berharap jika ada kejadian serupa, masyarakat jangan ragu untuk melaporkan ke pihak kepolisan terdekat. "Paling terpenting serta hal yang menjadi perhatian kita semua harus bisa perduli dengan lingkungan demi ketentraman bersama," tutupnya.
Lihat Juga: Jurus Ridwan Kamil Tekan Angka Tawuran, Libatkan Karang Taruna Bikin Acara Setiap Sebulan
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan aksi tawuran antar dua kelompok remaja tersebut terjadi di antara perbatasan Kota bambu dengan Jatipulo Palmerah Jakarta Barat.
"Setelah mendapatkan informasi langsung berkoordinasi dengan polsek palmerah dan dinas terkait untuk bergerak membubarkan tawuran tersebut," ujar AKBP Arsya saat dikonfirmasi, Selasa (27/4/2021). (Baca juga; Dikira Mau Tawuran Ternyata 2 Remaja di Bekasi Bawa Jimat Semar Mesem )
Beruntung aksi tawuran tersebut tidak sempat meluas dan tidak memakan korban jiwa. Aksi tawuran dua kelompok tersebut diketahui menggunakan berbagai macam senjata tajam dan melempar batu, dan botol beling, bahkan salah satu kelompok pelaku juga menyerang dengan petasan kembang api hingga menyebabkan satu toko perlengkapan bayi terbakar karena berada di tengah pemukiman warga penduduk.
"Aksi tawuran yang terjadi membuat masyarakat sudah sangat resah dan terganggu apalagi saat ini merupakan bulan suci ramadhan rekan dan saudara kita umat muslim sedang menjalankan ibadah menuju hari kemenangan," tutur Arsya. (Baca juga; Perang Sarung, Permainan Candaan Anak-anak saat Ramadhan yang Kini Mematikan )
Arsya berharap jika ada kejadian serupa, masyarakat jangan ragu untuk melaporkan ke pihak kepolisan terdekat. "Paling terpenting serta hal yang menjadi perhatian kita semua harus bisa perduli dengan lingkungan demi ketentraman bersama," tutupnya.
Lihat Juga: Jurus Ridwan Kamil Tekan Angka Tawuran, Libatkan Karang Taruna Bikin Acara Setiap Sebulan
(wib)
tulis komentar anda