Bengkel di Cikarang Timur Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta
Kamis, 22 April 2021 - 17:57 WIB
Sebuah bengkel tambal ban di Jalan Raya Rengas Bandung, Kampung Ceger, Desa Tanjungbaru, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, ludes terbakar, Kamis (22/4/2021).SINDOnews/Abdullah M Surjaya
BEKASI - Bengkel tambal ban di Jalan Raya Rengas Bandung, Kampung Ceger, Desa Tanjungbaru, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, ludes terbakar , Kamis (22/4/2021). Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Komandan Pleton 1 Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, Gunardi mengatakan, kebakaran diduga berasal dari percikan api korsleting pada sebuah kendaraan sepeda motor yang sedang diperbaiki dan terparkir di bengkel tersebut. "Dugaan konsleting dari kendaraan yang lagi diperbaiki. Kemudian menyambar rak botol bensin eceran," katanya.
Untuk memadamkan kebakaran, dikerahkan dua unit mobil pemadam serta satu unit bantuan mobil pemadam dari perusahaan tak jauh dari lokasi kejadian. “Tak lama dari laporan, kami ke lokasi dan api berhasil dipadamkan dalam 30 menit,” ucapnya.
Akibat kebakaran itu seluruh isi bengkel hangus terbakar, di antaranya ada dua mesin kompresor, dua unit sepeda motor yang tengah diperbaiki. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta. (Baca juga; Sudah Berlangsung 3 Hari, Begini Kondisi Kebakaran Lapak Ban Bekas di Bogor )
Menurut keterangan warga yang melihat kejadian tersebut, Sadelih (55) mengatakan, peristiwa kebakaran tersebut berawal dari sebuah sepeda motor yang sedang diperbaiki mengalami korsleting, hingga menimbulkan percikan api.
Percikan api itu menyambar botol bensin eceran. “Karena panik pemilik bengkel mencoba memadamkan api menggunakan kaus yang dia pakai,” katanya. (Baca juga; Kebakaran Dekat Bandara Soekarno-Hatta, Asap Pekat Berasal dari Limbah Terbakar )
Akan tetapi usaha itu justru membuat api lebih besar. Api malah membakar kaus dan menyambar rak yang berisikan bensin eceran, api langsung membesar dan membakar seluruh isi bangunan.
Komandan Pleton 1 Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, Gunardi mengatakan, kebakaran diduga berasal dari percikan api korsleting pada sebuah kendaraan sepeda motor yang sedang diperbaiki dan terparkir di bengkel tersebut. "Dugaan konsleting dari kendaraan yang lagi diperbaiki. Kemudian menyambar rak botol bensin eceran," katanya.
Untuk memadamkan kebakaran, dikerahkan dua unit mobil pemadam serta satu unit bantuan mobil pemadam dari perusahaan tak jauh dari lokasi kejadian. “Tak lama dari laporan, kami ke lokasi dan api berhasil dipadamkan dalam 30 menit,” ucapnya.
Akibat kebakaran itu seluruh isi bengkel hangus terbakar, di antaranya ada dua mesin kompresor, dua unit sepeda motor yang tengah diperbaiki. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta. (Baca juga; Sudah Berlangsung 3 Hari, Begini Kondisi Kebakaran Lapak Ban Bekas di Bogor )
Menurut keterangan warga yang melihat kejadian tersebut, Sadelih (55) mengatakan, peristiwa kebakaran tersebut berawal dari sebuah sepeda motor yang sedang diperbaiki mengalami korsleting, hingga menimbulkan percikan api.
Percikan api itu menyambar botol bensin eceran. “Karena panik pemilik bengkel mencoba memadamkan api menggunakan kaus yang dia pakai,” katanya. (Baca juga; Kebakaran Dekat Bandara Soekarno-Hatta, Asap Pekat Berasal dari Limbah Terbakar )
Akan tetapi usaha itu justru membuat api lebih besar. Api malah membakar kaus dan menyambar rak yang berisikan bensin eceran, api langsung membesar dan membakar seluruh isi bangunan.
(wib)
tulis komentar anda