Launching E-TLE Nasional, Polda Metro Tambah 41 Kamera untuk Jalur Busway dan Jalan Tol
Rabu, 17 Maret 2021 - 13:12 WIB
Foto: Ilustrasi/SINDOnews/Dok
JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya sedang mempersiapkan launching E-TLE Nasional bersama dengan 11 polda jajaran Mabes Polri. Dalam launching E-TLE atau kamera tilang elektronik, Polda Metro Jaya akan meresmikan penambahan kamera E-TLE.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, launching E-TLE Nasional akan dipimpin langsung oleh Kapolri pada 23 Maret 2021. Khusus Polda Metro Jaya, pihaknya akan melaunching 41 kamera E-TLE tambahan atau kamera baru.
"Kesiapan Polda Metro Jaya sendiri yang nanti akan dilaunching 23 Maret, kami melaunching 98 titik kamera E-TLE, yang 57 sudah existing (terpasang) sekarang, ditambah 41 kamera," ungkapnya, Rabu (17/3/2021).
Sebanyak 41 kamera baru akan disebar baik di ruas jalan tol, jalur busway, hingga di wilayah-wilayah yang belum terpasang kamera E-TLE. Wilayah yang terpilih untuk dipasang kamera tersebut yaitu Kota Depok dan Bekasi.
"Kamera dipasang di beberapa ruas Jakarta. Kemudian ada di 10 koridor TransJakarta, ditambah yang ada di jalan tol serta E-TLE di Kabupaten Bekasi dan Depok yang, juga nanti akan dilaunching bersamaan," beber Sambodo.
Kamera E-TLE itu diketahui memiliki kelebihan dibanding E-TLE sebelumnya. Kamera itu kini bisa menindak kecepatan kendaraan di luar batas yang ditentukan dan menindak pelanggar sepeda motor yang tidak menggunakan helm.
Seperti diketahui, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo berkeinginan agar jajaran polantas yang bertugas di lapangan hanya fokus mengatur lalu lintas tanpa melakukan penindakan pelanggar lalu lintas. Penindakan hanya dilakukan oleh kamera E-TLE.
E-TLE bukanlah program penilangan yang baru. Polda Metro Jaya merupakan yang pertama meluncurkan dan hingga saat ini menerapkan sistem E-TLE.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, launching E-TLE Nasional akan dipimpin langsung oleh Kapolri pada 23 Maret 2021. Khusus Polda Metro Jaya, pihaknya akan melaunching 41 kamera E-TLE tambahan atau kamera baru.
"Kesiapan Polda Metro Jaya sendiri yang nanti akan dilaunching 23 Maret, kami melaunching 98 titik kamera E-TLE, yang 57 sudah existing (terpasang) sekarang, ditambah 41 kamera," ungkapnya, Rabu (17/3/2021).
Sebanyak 41 kamera baru akan disebar baik di ruas jalan tol, jalur busway, hingga di wilayah-wilayah yang belum terpasang kamera E-TLE. Wilayah yang terpilih untuk dipasang kamera tersebut yaitu Kota Depok dan Bekasi.
"Kamera dipasang di beberapa ruas Jakarta. Kemudian ada di 10 koridor TransJakarta, ditambah yang ada di jalan tol serta E-TLE di Kabupaten Bekasi dan Depok yang, juga nanti akan dilaunching bersamaan," beber Sambodo.
Kamera E-TLE itu diketahui memiliki kelebihan dibanding E-TLE sebelumnya. Kamera itu kini bisa menindak kecepatan kendaraan di luar batas yang ditentukan dan menindak pelanggar sepeda motor yang tidak menggunakan helm.
Seperti diketahui, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo berkeinginan agar jajaran polantas yang bertugas di lapangan hanya fokus mengatur lalu lintas tanpa melakukan penindakan pelanggar lalu lintas. Penindakan hanya dilakukan oleh kamera E-TLE.
E-TLE bukanlah program penilangan yang baru. Polda Metro Jaya merupakan yang pertama meluncurkan dan hingga saat ini menerapkan sistem E-TLE.
(thm)
tulis komentar anda