Ganjil Genap Bogor, Bima Arya: Target Kita Orang Jalan-jalan, yang Bekerja Silakan Lewat

Jum'at, 12 Februari 2021 - 13:59 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dan Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro saat memantau operasi ganjil genap di Check Point Tugu Kujang, Kota Bogor, Jumat (12/2/2021). Foto: MPI/Putra Ramadhani Astyawan
BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menegaskan bahwa aturan ganjil genap di wilayahnya lebih menyasar kepada masyarakat yang ingin berwisata atau tidak memiliki tujuan jelas.

Apabila si warga memiliki keperluan jelas atau termasuk yang dikecualikan dengan menunjukkan bukti, bisa melintas.



"Pokoknya target kita adalah orang jalan-jalan atau tanpa tujuan. Kalau tujuannya jelas, apalagi untuk bekerja, itu silakan lewat. Tapi kalau memang tidak bisa membuktikan ada keperluan, ya didenda," ujar Bima, di Check Point Tugu Kujang, Jumat (12/2/2021).





Sejauh ini, kata dia, ganjil genap berhasil menurunkan mobilitas warga saat akhir pekan. Tetapi, efektivitasnya baru terlihat pekan depan dengan melihat kasus Covid-19.

"Kalau mobilitas sudah pasti lebih rendah. Lihat sekarang pun jam segini belum padat. Tapi kita masih harus lihat Sabtu-Minggu ini dampaknya bagi lonjakan Covid-19. Kita lihat data Sabtu-Minggu besok," jelasnya.



Bagaimana pun, kata dia, ganjil genap ini bukan untuk mengatasi kemacetan lalu lintas. Temasuk terkait diperpanjang atau tidaknya aturan ganjil genap.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More