Usir COVID-19, Pemkot Depok Gandeng TNI/Polri Bentuk Kampung Siaga Tangguh Jaya
Kamis, 04 Februari 2021 - 03:25 WIB
JAKARTA - Pemerintah Kota ( Pemkot) Depok berupaya mewujudkan Depok yang bebas dari COVID-19 . Salah satu caranya adalah bersinergi dengan Polrestro dan Kodim 0508/Depok membangun Kampung Siaga Tangguh Jaya (KSTJ).
"Intinya ini menunjukkan kegiatan kolaborasi TNI-Polri dan seluruh masyatakat. KSTJ ini luar biasa dan ini akan terus dilakukan di antara kita. Kita bersama mendukung Jakarta bermasker, Depok bermasker," kata Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Sri Utomo ketika mengunjungi KSTJ di Sukmajaya, Depok, Rabu (3/2/2021).
Kampung Siaga Tangguh Jaya merupakan gabungan antara Kampung Siaga COVID ala Pemkot Depok dengan konsep Kampung Tangguh Jaya ala Polrestro Depok. Menurut Sri, ketika dua konsep ini dilebur akan menjadi kekuatan yang luar biasa. "Kampung Siaga Tangguh Jaya ini luar biasa. Kolaborasi antara polisi, TNI dan pemda yang dipadukan dengan adanya Kampung Siaga COVID tingkat Kota Depok dengan Kampung Siaga Jaya di polres. Nah ini dijadikan satu menjadi kekuatan yang luar biasa, harapannya ini bersama-sama (memutus penyebaran COVID)," katanya.
Hingga saat ini, sudah ada 28 Kampung Siaga COVID-19. Ke depan akan ditambah lagi di tiap lini. "Tujuannya sama, untuk memutus tali rantai COVID. Nanti kolaborasi. Tidak ada Kampung Siaga COVID sendiri atau pun Kampung Tangguh Jaya sendiri. Akan menjadi satu yaitu Kampung Siaga Tangguh Jaya, ini jadi satu luar biasa," ujar Kapolres Metro Depok Kombes Pol Imran Edwin Siregar.
KSTJ nantinya dilengkapi dengan perangkat digital berupa laptop. Di sana akan tertera jumlah kasus secara detail. Untuk tahap awal memang baru ada di KSTJ Sukmajaya. "Nanti menyusul akan seluruhnya," katanya.
Di tempat yang sama, Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana mengatakan, akan ada perubahan regulasi mengenai Kampung Siaga. Menurutnya, konsep KSTJ ini akan mengintegrasikan kebijakan yang sudah disusun Pemkot dengan kebijakan dari Polda Metro Jaya. "Jadi ini akan menjadi kekuatan besar ketika Kampung Siaga ini sudah menurun kinerjanya, ada lagi Polda, program ini akan bergerak kembali. Dengan website di Kampung Siaga ini suatu awalan, nanti website ini pun di dalamnya ada KSC. KSC ini akan kita ubah kontennya menjadi Kampung Siaga Tangguh Jaya. Kita akan imigrasikan menjadi KSTJ," katanya.
"Intinya ini menunjukkan kegiatan kolaborasi TNI-Polri dan seluruh masyatakat. KSTJ ini luar biasa dan ini akan terus dilakukan di antara kita. Kita bersama mendukung Jakarta bermasker, Depok bermasker," kata Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Sri Utomo ketika mengunjungi KSTJ di Sukmajaya, Depok, Rabu (3/2/2021).
Kampung Siaga Tangguh Jaya merupakan gabungan antara Kampung Siaga COVID ala Pemkot Depok dengan konsep Kampung Tangguh Jaya ala Polrestro Depok. Menurut Sri, ketika dua konsep ini dilebur akan menjadi kekuatan yang luar biasa. "Kampung Siaga Tangguh Jaya ini luar biasa. Kolaborasi antara polisi, TNI dan pemda yang dipadukan dengan adanya Kampung Siaga COVID tingkat Kota Depok dengan Kampung Siaga Jaya di polres. Nah ini dijadikan satu menjadi kekuatan yang luar biasa, harapannya ini bersama-sama (memutus penyebaran COVID)," katanya.
Hingga saat ini, sudah ada 28 Kampung Siaga COVID-19. Ke depan akan ditambah lagi di tiap lini. "Tujuannya sama, untuk memutus tali rantai COVID. Nanti kolaborasi. Tidak ada Kampung Siaga COVID sendiri atau pun Kampung Tangguh Jaya sendiri. Akan menjadi satu yaitu Kampung Siaga Tangguh Jaya, ini jadi satu luar biasa," ujar Kapolres Metro Depok Kombes Pol Imran Edwin Siregar.
KSTJ nantinya dilengkapi dengan perangkat digital berupa laptop. Di sana akan tertera jumlah kasus secara detail. Untuk tahap awal memang baru ada di KSTJ Sukmajaya. "Nanti menyusul akan seluruhnya," katanya.
Di tempat yang sama, Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana mengatakan, akan ada perubahan regulasi mengenai Kampung Siaga. Menurutnya, konsep KSTJ ini akan mengintegrasikan kebijakan yang sudah disusun Pemkot dengan kebijakan dari Polda Metro Jaya. "Jadi ini akan menjadi kekuatan besar ketika Kampung Siaga ini sudah menurun kinerjanya, ada lagi Polda, program ini akan bergerak kembali. Dengan website di Kampung Siaga ini suatu awalan, nanti website ini pun di dalamnya ada KSC. KSC ini akan kita ubah kontennya menjadi Kampung Siaga Tangguh Jaya. Kita akan imigrasikan menjadi KSTJ," katanya.
(abd)
tulis komentar anda