Pria yang Tewas Dikeroyok di Dekat Gedung KPK Ternyata Hendak Mencuri
Kamis, 21 Januari 2021 - 15:44 WIB
JAKARTA - Seorang pria tewas kehabisan darah setelah dikeroyok oleh dua orang di sebuah minimarket dekat Gedung KPK , Setiabudi, Jakarta Selatan. Belakangan korban diketahui diduga hendak mencuri Rabu 20 Januari 2021 kemarin.
Korban bernama Sulaiman (43) kepergok warga saat hendak mencuri di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan. Alhasil, dia pun diamuk massa hingga akhirnya tewas.
"Jadi korban diduga mau mencuri kemudian ketahuan, dikejar pelaku lalu ditangkap dan dihakimi," ujar Kapolsek Setiabudi, AKBP Yogen Heroes, kepada wartawan, Kamis (21/1/2021).
Sejatinya, Sulaiman sempat pergi menyelamatkan diri saat dihakimi warga. Dia lari dari lokasi hingga ke sekitar Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Baca juga: Pemotor Dikeroyok Pria Berbadan Tegap di Jalan Haji Nawi Jaksel
Sulaiman juga sempat ditolong oleh warga sekitar gedung KPK dan dibawa ke Puskesmas sekitar. Hanya saja dia meninggal dunia karena kehabisan darah. Sedangkan orang yang mengeroyok dan menghakimi Sulaiman itu sudah diamankan dan diperiksa lebih lanjut oleh polisi.
"Benar, pelaku pengeroyokan ditangkap, ada dua orang yang kita amankan," tukasnya.
Korban bernama Sulaiman (43) kepergok warga saat hendak mencuri di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan. Alhasil, dia pun diamuk massa hingga akhirnya tewas.
"Jadi korban diduga mau mencuri kemudian ketahuan, dikejar pelaku lalu ditangkap dan dihakimi," ujar Kapolsek Setiabudi, AKBP Yogen Heroes, kepada wartawan, Kamis (21/1/2021).
Sejatinya, Sulaiman sempat pergi menyelamatkan diri saat dihakimi warga. Dia lari dari lokasi hingga ke sekitar Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Baca juga: Pemotor Dikeroyok Pria Berbadan Tegap di Jalan Haji Nawi Jaksel
Sulaiman juga sempat ditolong oleh warga sekitar gedung KPK dan dibawa ke Puskesmas sekitar. Hanya saja dia meninggal dunia karena kehabisan darah. Sedangkan orang yang mengeroyok dan menghakimi Sulaiman itu sudah diamankan dan diperiksa lebih lanjut oleh polisi.
"Benar, pelaku pengeroyokan ditangkap, ada dua orang yang kita amankan," tukasnya.
(thm)
tulis komentar anda