Kepergok Warga, Pencuri Motor Babak Belur Dihajar Massa
Selasa, 05 Januari 2021 - 15:41 WIB
TANGERANG SELATAN - Pelaku pencuri sepeda motor babak belur dihajar massa setelah kepergok warga di Kontrakan Saung Sakinah, Jalan Hj Jamat Gang Rais, Buaran, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Alhasil, pelaku pun menjadi bulan-bulanan warga yang kesal, diikat, dan ditelanjangi. Pelaku pun berpura-pura pingsan dan tergeletak di pinggir jalan.
Seorang warga, Nita (36), mengatakan, pelaku berjumlah dua orang dan memakai motor. Saat kejadian, salah satu pelaku yang tertangkap warga masuk seorang diri. Dia yang berperan jadi pemetik.
" Dia masuk sendiri. Temannya menunggu di luar gerbang. Saat mulai menjebol kunci motor kepergok. Warga yang melihat langsung meneriaki maling," katanya. (Baca juga; Ibu Membawa Anak Terekam CCTV Maling Sepeda Motor di Bekasi )
Mendengar teriakan maling, para penghuni kontrakan langsung keluar dan mengejar. Pelaku yang panik lari keluar gerbang, tetapi pintu gerbang ditutup oleh warga lain.
Setelah bersusah payah, akhirnya pelaku bisa keluar gerbang dan melarikan diri. Namun nahas, pelaku yang menunggu di motor panik dan malah ikut lari meninggalkan motornya. Lucunya, pelaku pemetik motor malah berhasil meloloskan diri dan temannya yang menunggu tertangkap.
Arif (29) pedagang bubur mengatakan, saat kejadian dirinya memang sedang di depan pintu gerbang kontrakan itu. Saat ada warga yang teriak maling, dia reflek menutup pintu. (Baca juga; Ibu Bawa Anak Maling Sepeda Motor Ditangkap Polisi, Begini Nasibnya )
"Saya lihat pelaku lagi menunggu temannya di depan gerbang. Terus saya tanya, mau ngapain bang? Ehh dia jawab nungguin temen. Pas saya tanya siapa temennya, ada teriakan," katanya.
Mendengar teriakan itu, pria belum diketahui identitasnya itu terlihat panik. Arif pun berusaha menangkap dan menahan motornya. Tetapi dia malah lari meninggalkan motornya dan pelaku akhirnya tertangkap warga.
Selanjutnya, pelaku dan motornya dibawa ke kantor polisi untuk dikandangi. Sementara itu, hingga kini belum ada keterangan dari polisi. Saat dihubungi wartawan, Kapolsek Serpong masih belum memberikan penjelasan.
Alhasil, pelaku pun menjadi bulan-bulanan warga yang kesal, diikat, dan ditelanjangi. Pelaku pun berpura-pura pingsan dan tergeletak di pinggir jalan.
Seorang warga, Nita (36), mengatakan, pelaku berjumlah dua orang dan memakai motor. Saat kejadian, salah satu pelaku yang tertangkap warga masuk seorang diri. Dia yang berperan jadi pemetik.
" Dia masuk sendiri. Temannya menunggu di luar gerbang. Saat mulai menjebol kunci motor kepergok. Warga yang melihat langsung meneriaki maling," katanya. (Baca juga; Ibu Membawa Anak Terekam CCTV Maling Sepeda Motor di Bekasi )
Mendengar teriakan maling, para penghuni kontrakan langsung keluar dan mengejar. Pelaku yang panik lari keluar gerbang, tetapi pintu gerbang ditutup oleh warga lain.
Setelah bersusah payah, akhirnya pelaku bisa keluar gerbang dan melarikan diri. Namun nahas, pelaku yang menunggu di motor panik dan malah ikut lari meninggalkan motornya. Lucunya, pelaku pemetik motor malah berhasil meloloskan diri dan temannya yang menunggu tertangkap.
Arif (29) pedagang bubur mengatakan, saat kejadian dirinya memang sedang di depan pintu gerbang kontrakan itu. Saat ada warga yang teriak maling, dia reflek menutup pintu. (Baca juga; Ibu Bawa Anak Maling Sepeda Motor Ditangkap Polisi, Begini Nasibnya )
"Saya lihat pelaku lagi menunggu temannya di depan gerbang. Terus saya tanya, mau ngapain bang? Ehh dia jawab nungguin temen. Pas saya tanya siapa temennya, ada teriakan," katanya.
Mendengar teriakan itu, pria belum diketahui identitasnya itu terlihat panik. Arif pun berusaha menangkap dan menahan motornya. Tetapi dia malah lari meninggalkan motornya dan pelaku akhirnya tertangkap warga.
Selanjutnya, pelaku dan motornya dibawa ke kantor polisi untuk dikandangi. Sementara itu, hingga kini belum ada keterangan dari polisi. Saat dihubungi wartawan, Kapolsek Serpong masih belum memberikan penjelasan.
(wib)
tulis komentar anda