Proyek Pengaspalan Jalan Ciater Tangsel Jadi Sorotan, Begini Proses Tendernya
Rabu, 16 Desember 2020 - 03:05 WIB
"Kita selama dokumennya lengkap, ya terima saja. Jadi enggak dipengaruhi track record nya, misal dia dulu pernah ada masalah dengan proyeknya di daerah lain, kita enggak melihat itu," tukasnya.
Sementara, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Tangsel memastikan bahwa proyek pengaspalan Jalan Ciater Raya masih dijaminkan perawatannya oleh kontraktor. Dengan begitu, selama 6 bulan ke depan aspal jalan yang rusak akan segera diperbaiki dengan biaya di tanggung PT AKA.
"Item pekerjaan tersebut masih berproses dan belum final karena masih ada jaminan perawatan selama 6 bulan ke depan. Nanti, intinya kalau aspal itu pastinya rentan dengan air, apalagi situasi hujan dengan intensitas tinggi pada saat sekarang ini yang rentan dan dapat mengakibatkan jalan beraspal bisa mengakibatkan kerusakan," ucap Staf Humas DPU Tangsel, Imanudin.
PT AKA telah memberikan penjelasan soal ramainya kritikan masyarakat atas proyek pengaspalan Jalan Ciater Raya. Melalui Komisarisnya, Iwan Hermawan, menyampaikan, bahwa pihaknya masih terus melakukan evaluasi guna mencari solusi atas kondisi jalan tersebut.
"Pada saat pengerjaan aspal, memang pada saat musim hujan. Jadi posisi jalan itu kerendam. sudah saya prediksi, kena hujan, lalu mobilitasnya juga tinggi. Faktornya pertama cuaca, kalau bagus terang kita gelar (kerjakan lagi). Saya sampaikan bahwa kondisi seperti ini bukan dibiarin, hanya jangan kalau sampai perbaikannya dilakukan, jadi konyol tadi," katanya.
Sementara, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Tangsel memastikan bahwa proyek pengaspalan Jalan Ciater Raya masih dijaminkan perawatannya oleh kontraktor. Dengan begitu, selama 6 bulan ke depan aspal jalan yang rusak akan segera diperbaiki dengan biaya di tanggung PT AKA.
"Item pekerjaan tersebut masih berproses dan belum final karena masih ada jaminan perawatan selama 6 bulan ke depan. Nanti, intinya kalau aspal itu pastinya rentan dengan air, apalagi situasi hujan dengan intensitas tinggi pada saat sekarang ini yang rentan dan dapat mengakibatkan jalan beraspal bisa mengakibatkan kerusakan," ucap Staf Humas DPU Tangsel, Imanudin.
PT AKA telah memberikan penjelasan soal ramainya kritikan masyarakat atas proyek pengaspalan Jalan Ciater Raya. Melalui Komisarisnya, Iwan Hermawan, menyampaikan, bahwa pihaknya masih terus melakukan evaluasi guna mencari solusi atas kondisi jalan tersebut.
"Pada saat pengerjaan aspal, memang pada saat musim hujan. Jadi posisi jalan itu kerendam. sudah saya prediksi, kena hujan, lalu mobilitasnya juga tinggi. Faktornya pertama cuaca, kalau bagus terang kita gelar (kerjakan lagi). Saya sampaikan bahwa kondisi seperti ini bukan dibiarin, hanya jangan kalau sampai perbaikannya dilakukan, jadi konyol tadi," katanya.
(thm)
tulis komentar anda