Kejar Popularitas di Medsos, Sejumlah Remaja Tawuran di Palmerah
Kamis, 01 Oktober 2020 - 18:43 WIB
JAKARTA - Untuk meningkatkan popularitas, belasan remaja ikut tawuran di Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (1/10/2020) dini hari. Aksi mereka kemudian tercium polisi yang tengah patroli.
Dari situ, polisi kemudian mengamankan 18 remaja yang terlibat tawuran. Bahkan satu di antaranya merupakan admin salah satu akun media sosial yang diduga terlibat tawuran itu.
“Mereka hanya cari popularitas. Mengajak satu kelompok untuk tawuran melalui medsos,” kata Kapolsek Palmerah, Kompol Supriyanto. ( )
Supriyanto mengatakan, setelah mengajak satu kelompok itu. Mereka kemudian saling serang dengan membawa sajam di lokasi yang ditentukan.Supriyanto mengatakan, penangkapan ini dilakukan oleh Tim Pemburu Preman Polres Metro Jakarta Barat yang patrol di lokasi.
“Yang mengamankan itu bukan dari kita (polsek), TTP Polres Metro Jakarta Barat yang mengamankan, kebetulan terjadi di wilayah hukum kita, maka TTP mengantarkan para tersangka ke sini” ujarnya.
Hingga kini terhitung sebanyak 18 pemuda yang berhasil diamankan, 15 di antaranya masih berstatus pelajar dan sisanya putus sekolah. ( )
Selain mengamankan para tersangka, polisi menyita lima buah sajam dan satukembang api yang digunakan untuk menembak. (Baca Juga: Cek Titanic Masuk Apa Tidak, Berikut Kecelakaan Kapal Paling Mematikan)
“Sementara untuk urusan KJP-nya kita akan mendata para siswa yang terjaring dan kita akan panggil pihak sekah masing masing” tutup Supriyanto.
Dari situ, polisi kemudian mengamankan 18 remaja yang terlibat tawuran. Bahkan satu di antaranya merupakan admin salah satu akun media sosial yang diduga terlibat tawuran itu.
“Mereka hanya cari popularitas. Mengajak satu kelompok untuk tawuran melalui medsos,” kata Kapolsek Palmerah, Kompol Supriyanto. ( )
Supriyanto mengatakan, setelah mengajak satu kelompok itu. Mereka kemudian saling serang dengan membawa sajam di lokasi yang ditentukan.Supriyanto mengatakan, penangkapan ini dilakukan oleh Tim Pemburu Preman Polres Metro Jakarta Barat yang patrol di lokasi.
“Yang mengamankan itu bukan dari kita (polsek), TTP Polres Metro Jakarta Barat yang mengamankan, kebetulan terjadi di wilayah hukum kita, maka TTP mengantarkan para tersangka ke sini” ujarnya.
Hingga kini terhitung sebanyak 18 pemuda yang berhasil diamankan, 15 di antaranya masih berstatus pelajar dan sisanya putus sekolah. ( )
Selain mengamankan para tersangka, polisi menyita lima buah sajam dan satukembang api yang digunakan untuk menembak. (Baca Juga: Cek Titanic Masuk Apa Tidak, Berikut Kecelakaan Kapal Paling Mematikan)
“Sementara untuk urusan KJP-nya kita akan mendata para siswa yang terjaring dan kita akan panggil pihak sekah masing masing” tutup Supriyanto.
(mhd)
tulis komentar anda