Mobil dr Tirta Dibobol Maling, Data Hasil Uji Lab APD Raib
Selasa, 05 Mei 2020 - 12:54 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus.Foto/SINDOnews/Dok
JAKARTA - Dokter Tirta Mandira Hudhi mengalami insiden tak mengenakan lantaran mobilnya dibobol maling di kawasan BSD, Serpong, Tangerang. Sejumlah barang berharga seperti, lapton, tas, dan dokumen yang berkaitan hasil uji laboratorim alat pelindung diri (APD) tentang Covid-19 raib digondol maling.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan, peristiwa pembobolan yang dialami dr. Tirta itu terjadi pada Senin, 4 Mei 2020 kemarin di parkiran minimarket kawasan BSD. Dokter Tirta pun sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polda Metro Jaya dan saat ini dalam penyelidikan.
"Kita akan teliti laporan korban. Kita sudah ambil keterangan awal pelapornya, kita akan dalami bagaimana kronologis, barang yang diambil apa saja," kata Yusri saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (5/5/2020).
Menurut Yusri, polisi belum bisa berbicara banyak tentang kasus tersebut mengingat korban pun baru membuat laporannya. Polisi juga tak bisa berspekulasi tentang para pelaku pencurian itu lantaran masih dalam proses penyelidikan."Kita akan ambil keterangan saksi-sakso nanti, termasuk kalau ada CCTV ya kita ambil, semuanya masih kita lidik," ucapnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan, peristiwa pembobolan yang dialami dr. Tirta itu terjadi pada Senin, 4 Mei 2020 kemarin di parkiran minimarket kawasan BSD. Dokter Tirta pun sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polda Metro Jaya dan saat ini dalam penyelidikan.
"Kita akan teliti laporan korban. Kita sudah ambil keterangan awal pelapornya, kita akan dalami bagaimana kronologis, barang yang diambil apa saja," kata Yusri saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (5/5/2020).
Menurut Yusri, polisi belum bisa berbicara banyak tentang kasus tersebut mengingat korban pun baru membuat laporannya. Polisi juga tak bisa berspekulasi tentang para pelaku pencurian itu lantaran masih dalam proses penyelidikan."Kita akan ambil keterangan saksi-sakso nanti, termasuk kalau ada CCTV ya kita ambil, semuanya masih kita lidik," ucapnya.
(hab)
tulis komentar anda