Bertemu Anies, Pramono: Belum Ada Pembicaraan Khusus Soal Tim Pemenangan Pilkada DKI
Minggu, 01 September 2024 - 11:37 WIB
JAKARTA - Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta dari PDI Perjuangan Pramono Anung -Rano Karno tidak sengaja bertemu Gubernur Jakarta periode 2017-2022 Anies Rasyid Baswedan. Pertemuan tersebut terjadi usai berolahraga di arena Car Free Day (CFD) Jalan Pintu Satu Senayan atau samping FX Sudirman, Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Pramono menegaskan tidak ada pembicaraan khusus terkait tawaran ketua tim pemenangan dalam kontestasi Pilkada Jakarta 2024 dengan Anies.
"Sampai hari ini tidak ada pembicaraan (tawaran Ketua Tim Pemenangan) walau saya terus terang sama Mas Anies ini mempunyai hubungan yang orang enggak tahu sejarah yang panjang tadi ketemu saya bilang Mas masih ingat kan yang nungguin anakku Dito jadi Dito anak saya yang jadi Bupati Kediri lahir, Mas Anies yang nungguin salah satunya," kata Pramono, pada Minggu (1/9/2024).
Sementara itu, Rano Karno tak menghalangi apabila Anies bersedia untuk menciptakan pembangunan yang berkesinambungan di Jakarta dengan menjadi tim pemenangannya bersama Pramono.
"Tapi artinya kalau beliau bersedia, luar biasa karena itulah tadi pembangunan berkesinambungan terus transisi pemerintahan masuk Pj artinya sekarang ini kalaupun kita kadi kita punya visi misi tapi tentu visi misi baru berlaku di 2025-2030 karena APBD DKI sudah diketuk dan itu sudah disetujui DPRD,” katanya.
“Artinya prioritas pembangunan fase ini adalah itu. Nah, untuk itu kita nanya nanti ke Mas Anies, Mas ini Persija mau dibawa kemane? JIS kemane setelah ini? Begitu juga nanti Pak Heru. Pak Heru yang besar gimana sekarang menghadapi climate change, cacar monyet antisipasinya seperti apa misalnya seperti itu ya cukup ya," ujar Bang Doel sapaan karibnya.
Pramono menegaskan tidak ada pembicaraan khusus terkait tawaran ketua tim pemenangan dalam kontestasi Pilkada Jakarta 2024 dengan Anies.
"Sampai hari ini tidak ada pembicaraan (tawaran Ketua Tim Pemenangan) walau saya terus terang sama Mas Anies ini mempunyai hubungan yang orang enggak tahu sejarah yang panjang tadi ketemu saya bilang Mas masih ingat kan yang nungguin anakku Dito jadi Dito anak saya yang jadi Bupati Kediri lahir, Mas Anies yang nungguin salah satunya," kata Pramono, pada Minggu (1/9/2024).
Sementara itu, Rano Karno tak menghalangi apabila Anies bersedia untuk menciptakan pembangunan yang berkesinambungan di Jakarta dengan menjadi tim pemenangannya bersama Pramono.
"Tapi artinya kalau beliau bersedia, luar biasa karena itulah tadi pembangunan berkesinambungan terus transisi pemerintahan masuk Pj artinya sekarang ini kalaupun kita kadi kita punya visi misi tapi tentu visi misi baru berlaku di 2025-2030 karena APBD DKI sudah diketuk dan itu sudah disetujui DPRD,” katanya.
“Artinya prioritas pembangunan fase ini adalah itu. Nah, untuk itu kita nanya nanti ke Mas Anies, Mas ini Persija mau dibawa kemane? JIS kemane setelah ini? Begitu juga nanti Pak Heru. Pak Heru yang besar gimana sekarang menghadapi climate change, cacar monyet antisipasinya seperti apa misalnya seperti itu ya cukup ya," ujar Bang Doel sapaan karibnya.
(cip)
tulis komentar anda