Viral, Atlet Gymnastic Cyla Ditolak PPDB di SMP 3 Depok
Rabu, 03 Juli 2024 - 10:12 WIB
DEPOK - Karut marut permasalahan Penerimaan Peserta Didik Baru ( PPDB ) di Kota Depok masih terus terjadi. Terbaru Cyla (12) siswi asal Kota Depok viral karena harus menelan pil pahit usai tak lolos PPDB di SMP Negeri 3 Kota Depok meski memiliki segudang prestasi membawa nama Kota Depok ke tingkat nasional cabang olahraga gymnastic atau senam artistik.
Kartika, orang tua Cyla menceritakan, awalnya anaknya mendaftar ke SMPN 3 Depok melalui PPDB jalur zonasi. Kendati demikian, karena jarak rumahnya jauh maka dalam sistem nama Cyla otomatis terpental hal itu didasari jarak rumah dan sekolah sekitar 2 kilometer.
“Jalur zonasi tidak diterima karena jaraknya (rumah dan sekolah) itu 2 KM. Jadi kita nyoba lewat jalur prestasi non akademik,” kata Kartika, Selasa (2/7/2024).
Kemudian, Cyla mencoba peruntungan melalui jalur prestasi non akademik dan berada di posisi 11 di mana kuota di SMP Negeri 3 juga hanya 11 kursi. Mirisnya saat akhir pengumuman, ternyata nama Cyla tidak masuk dalam kuota jalur prestasi tersebut.
Kartika merasa penasaran karena nilai prestasi calon siswa lain yang mendaftar lebih rendah dari anaknya. “Saya sampai penasaran dan screen shoot nilai. Anak saya nilainya 21, sedangkan yang diterima itu dibawah nilai anak saya,” ucapnya.
Kartika menambahkan sebelum pengumuman, Cyla sempat ikut tes kemampuan yang dilakukan tertutup di SMP Negeri 3. “Tesnya tertutup. Orang tua ngga boleh lihat,” ujarnya.
Kartika pun mendatangi sekolah tersebut akibat penasaran dengan adanya kejanggalan nilai. Kartika menanyakan terkait prestasi yang dimiliki anaknya dan nilai siswa yang dibawah nilai Cyla.
Kartika, orang tua Cyla menceritakan, awalnya anaknya mendaftar ke SMPN 3 Depok melalui PPDB jalur zonasi. Kendati demikian, karena jarak rumahnya jauh maka dalam sistem nama Cyla otomatis terpental hal itu didasari jarak rumah dan sekolah sekitar 2 kilometer.
“Jalur zonasi tidak diterima karena jaraknya (rumah dan sekolah) itu 2 KM. Jadi kita nyoba lewat jalur prestasi non akademik,” kata Kartika, Selasa (2/7/2024).
Kemudian, Cyla mencoba peruntungan melalui jalur prestasi non akademik dan berada di posisi 11 di mana kuota di SMP Negeri 3 juga hanya 11 kursi. Mirisnya saat akhir pengumuman, ternyata nama Cyla tidak masuk dalam kuota jalur prestasi tersebut.
Kartika merasa penasaran karena nilai prestasi calon siswa lain yang mendaftar lebih rendah dari anaknya. “Saya sampai penasaran dan screen shoot nilai. Anak saya nilainya 21, sedangkan yang diterima itu dibawah nilai anak saya,” ucapnya.
Kartika menambahkan sebelum pengumuman, Cyla sempat ikut tes kemampuan yang dilakukan tertutup di SMP Negeri 3. “Tesnya tertutup. Orang tua ngga boleh lihat,” ujarnya.
Kartika pun mendatangi sekolah tersebut akibat penasaran dengan adanya kejanggalan nilai. Kartika menanyakan terkait prestasi yang dimiliki anaknya dan nilai siswa yang dibawah nilai Cyla.
tulis komentar anda