Usai Salat Jumat, Habiburokhman hingga Rano Alfath Terjebak di Lift DPR
Jum'at, 14 Juni 2024 - 17:27 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPR Habiburokhman sempat terjebak di dalam lift. Foto/Dok SINDOnews
JAKARTA - Lift di DPR anjlok pada Jumat (14/6/2024) siang. Sejumlah anggota dewan sempat terjebak di dalam lift.
Salah satunya, Wakil Ketua Komisi III DPR Habiburokhman. Politikus Gerindra itu mengaku sempat terjebak dalam lift DPR yang anjlok pada pukul 12.40 WIB.
Selain Habiburokhman, ada pula Anggota DPR Fraksi PKB Rano Alfath, Anggota DPR Fraksi Partai Demokrat Muslim yang juga terjebak dalam lift tersebut.
Habiburokhman menceritakan kejadian anjloknya lift terjadi kala hendak turun ke lantai 1 usai salat Jumat di lantai 19. Namun, kata dia, lift tiba-tiba anjlok.
"Tiba-tiba lift anjlok, tertulis di layar lantai 14. Tak lama lift mati, setelah sekian menit baru nyala kembali dan ternyata kami ada di lantai 16," ucap Habiburokhman.
Atas dasar itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini meminta agar seluruh lift di Kompleks Parlemen, Senayan bisa dicek. “Kami minta seluruh lift dicek ulang keamanannya. Sangat bahaya kalau kejadian serupa menimpa orang yang punya penyakit jantung,” pungkasnya.
Salah satunya, Wakil Ketua Komisi III DPR Habiburokhman. Politikus Gerindra itu mengaku sempat terjebak dalam lift DPR yang anjlok pada pukul 12.40 WIB.
Selain Habiburokhman, ada pula Anggota DPR Fraksi PKB Rano Alfath, Anggota DPR Fraksi Partai Demokrat Muslim yang juga terjebak dalam lift tersebut.
Habiburokhman menceritakan kejadian anjloknya lift terjadi kala hendak turun ke lantai 1 usai salat Jumat di lantai 19. Namun, kata dia, lift tiba-tiba anjlok.
"Tiba-tiba lift anjlok, tertulis di layar lantai 14. Tak lama lift mati, setelah sekian menit baru nyala kembali dan ternyata kami ada di lantai 16," ucap Habiburokhman.
Atas dasar itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini meminta agar seluruh lift di Kompleks Parlemen, Senayan bisa dicek. “Kami minta seluruh lift dicek ulang keamanannya. Sangat bahaya kalau kejadian serupa menimpa orang yang punya penyakit jantung,” pungkasnya.
(rca)
tulis komentar anda