Detik-detik Pesawat Jatuh di BSD: Mayday-mayday Terus Hilang Kontak
Minggu, 19 Mei 2024 - 18:56 WIB
Pesawat latih milik Indonesia Flying Club jatuh di sekitar Lapangan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5/2024). FOTO/SINDOnews/ISRA TRIANSYAH
TANGERANG SELATAN - Pesawat latih milik Indonesia Flying Club jatuh di sekitar Lapangan Sunburst, BSD , Tangerang Selatan, Minggu (19/5/2024). Pesawat terbang dari Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten, hendak kembali ke Pondok Cabe, Tangerang Selatan.
"Infomasi awal dari Tanjung Lesung mau kembali ke Pondok Cabe," kata Kapolres Metro Tangerang Selatan, AKBP Ibnu Bagus Santoso kepada awak media di lokasi, Minggu (19/5/2024).
"Terus ada "mayday mayday", habis itu hilang kontak," sambung dia.
Ibnu menyampaikan terjadi hujan lebat saat pesawat latih itu jatuh. Namun, ia tidak bisa memastikan faktor cuaca menjadi penyebab jatuh atau bukan.
"Kita tidak bisa menyatakan itu, tapi waktu kejadian sedang hujan lebat pukul 14.00 WIB," katanya.
"Kronologis lebih jelas bisa tanyakan ke Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT)," katanya.
Untuk diketahui, tiga orang dinyatakan meninggal dunia dalam insiden jatuhnya pesawat latih di BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5/2024). Dua awak masih di dalam pesawat.
"Korban 3 orng meninggal. Dua masih di dalam pesawat satu tergeletak di luar," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi SINDOnews, Minggu (19/5/2024).
Sebelumnya, beredar sebuah pesawat hancur akibat peristwa tersebut. Dalam video yang beredar, tampak ada puing-puing pesawat. "Breaking News! Pesawat jatuh di sekitar Lap. Sunburst, BSD dengan kode pesawat PK-IFP, Minggu (19/5)," tulis akun @tangsel.life di Instagram.
Dalam video itu, tampak badan pesawat sudah hancur.
"Infomasi awal dari Tanjung Lesung mau kembali ke Pondok Cabe," kata Kapolres Metro Tangerang Selatan, AKBP Ibnu Bagus Santoso kepada awak media di lokasi, Minggu (19/5/2024).
"Terus ada "mayday mayday", habis itu hilang kontak," sambung dia.
Ibnu menyampaikan terjadi hujan lebat saat pesawat latih itu jatuh. Namun, ia tidak bisa memastikan faktor cuaca menjadi penyebab jatuh atau bukan.
"Kita tidak bisa menyatakan itu, tapi waktu kejadian sedang hujan lebat pukul 14.00 WIB," katanya.
"Kronologis lebih jelas bisa tanyakan ke Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT)," katanya.
Untuk diketahui, tiga orang dinyatakan meninggal dunia dalam insiden jatuhnya pesawat latih di BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5/2024). Dua awak masih di dalam pesawat.
"Korban 3 orng meninggal. Dua masih di dalam pesawat satu tergeletak di luar," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi SINDOnews, Minggu (19/5/2024).
Sebelumnya, beredar sebuah pesawat hancur akibat peristwa tersebut. Dalam video yang beredar, tampak ada puing-puing pesawat. "Breaking News! Pesawat jatuh di sekitar Lap. Sunburst, BSD dengan kode pesawat PK-IFP, Minggu (19/5)," tulis akun @tangsel.life di Instagram.
Dalam video itu, tampak badan pesawat sudah hancur.
(abd)
tulis komentar anda