Pemkot Jaktim Tunjuk SMKN 66 Jakarta sebagai Tempat Karantina Pasien Covid-19
Kamis, 30 April 2020 - 20:00 WIB
Pemkot Jakarta Timur menyiapkan SMKN 66 Cipayung sebagai tempat isolasi bagi warga yang terjangkit Covid-19.Foto/Diskominfotik Jaktim
JAKARTA - Pemkot Jakarta Timur menyiapkan SMKN 66 yang berada di Kecamatan Cipayung sebagai tempat isolasi bagi warga yang terjangkit Covid-19. Peninjauan lokasi dilakukan Wakil Wali Kota Jakarta Timur, Uus Kuswanto,
Uus mengatakan, pemilihan gedung SMKN 66 sebagai tempat isolasi bagi warga yang terjangkit Covid-19 sangat cocok lantaran masih baru dan belum dipergunakan."Untuk kapan akan digunakan kami tengah menunggu perintah Gugus Tugas Covid-19 Kota Jakarta Timur," ujar Uus di Jakarta, Kamis (30/4/2020).
Uus menjamin tidak akan ada penolakan dari warga sekitar atas tempat karantina bagu warga terjangkit Covid-19. Sebab, kata dia, gedung baru milik SMKN 66 akan dipergunakan untuk mengisolasi warga sekitar yang terkangkit Covid-19.
"Saya pastikan tidak akan ada penolakan karena bagaimanapun yang akan diisolasi akibat wabah COVID-19 adalah warga sekitar juga atau warga Jakarta Timur, ujar Uus.
Dia menuturkan, dijadikannya SMKN 66 Jakarta sebagai tempat isolasi warga terdampak Covid-19 merupakan salah satu upaya Pemprov DKI Jakarta dan Pemkot Jakarta Timur dalam menanggulangi kasus COVID-19 di wilayah Jakarta Timur, khususnya Kecamatan Cipayung.
"Bagi warga sekitar Cipayung terdampak Covid-19 dapat memggunakan Gedung SMKN 66 Jakarta untuk tempat tempat isolasi atau karantina," ucap Uus.
Uus mengatakan, pemilihan gedung SMKN 66 sebagai tempat isolasi bagi warga yang terjangkit Covid-19 sangat cocok lantaran masih baru dan belum dipergunakan."Untuk kapan akan digunakan kami tengah menunggu perintah Gugus Tugas Covid-19 Kota Jakarta Timur," ujar Uus di Jakarta, Kamis (30/4/2020).
Uus menjamin tidak akan ada penolakan dari warga sekitar atas tempat karantina bagu warga terjangkit Covid-19. Sebab, kata dia, gedung baru milik SMKN 66 akan dipergunakan untuk mengisolasi warga sekitar yang terkangkit Covid-19.
"Saya pastikan tidak akan ada penolakan karena bagaimanapun yang akan diisolasi akibat wabah COVID-19 adalah warga sekitar juga atau warga Jakarta Timur, ujar Uus.
Dia menuturkan, dijadikannya SMKN 66 Jakarta sebagai tempat isolasi warga terdampak Covid-19 merupakan salah satu upaya Pemprov DKI Jakarta dan Pemkot Jakarta Timur dalam menanggulangi kasus COVID-19 di wilayah Jakarta Timur, khususnya Kecamatan Cipayung.
"Bagi warga sekitar Cipayung terdampak Covid-19 dapat memggunakan Gedung SMKN 66 Jakarta untuk tempat tempat isolasi atau karantina," ucap Uus.
(hab)
tulis komentar anda