HIPPI DKI, Kemenparekraf, dan KLHK Tanam Pohon Mangrove di PIK Jakut
Minggu, 08 Oktober 2023 - 21:30 WIB
“Sisanya (kondisi pohon/hutan mangrove) dalam keadaan sedang dan rusak, sementara 40,8 persen rusak dan 29,3 persen sedang. Kondisi inilah yang mungkin membuat fungsi mangrove sebagai pembersih polusi kurang maksimal,” ujar Uchy.
Dia mengingatkan masyarakat Jakarta akan pentingnya pohon mangrove sebagai pertahanan wilayah pesisir, penyaring udara sekaligus penyerap karbondioksida, tempat hidupnya beragam biota laut sekaligus menjadi kawasan ekowisata sehingga menjadi mata pencaharian warga.
Meskipun memberikan banyak manfaat yang besar bagi bumi dan umat manusia, pelestarian pohon mangrove belum mendapatkan perhatian seutuhnya dari sebagian besar lapisan masyarakat dan pemangku kepentingan di Indonesia.
“Satu hal yang saya pahami, dengan mengenal pohon, saya mengerti arti kesabaran. Dengan menanam dan merawat pohon hingga batangnya menjulang dan berdaun rimbun serta berhias bunga nan cantik serta buah yang manis, saya bisa menghargai apa itu hakekatnya ketekunan. Yuk tanam pohon mangrove,” kata Uchy.
Dia mengingatkan masyarakat Jakarta akan pentingnya pohon mangrove sebagai pertahanan wilayah pesisir, penyaring udara sekaligus penyerap karbondioksida, tempat hidupnya beragam biota laut sekaligus menjadi kawasan ekowisata sehingga menjadi mata pencaharian warga.
Meskipun memberikan banyak manfaat yang besar bagi bumi dan umat manusia, pelestarian pohon mangrove belum mendapatkan perhatian seutuhnya dari sebagian besar lapisan masyarakat dan pemangku kepentingan di Indonesia.
“Satu hal yang saya pahami, dengan mengenal pohon, saya mengerti arti kesabaran. Dengan menanam dan merawat pohon hingga batangnya menjulang dan berdaun rimbun serta berhias bunga nan cantik serta buah yang manis, saya bisa menghargai apa itu hakekatnya ketekunan. Yuk tanam pohon mangrove,” kata Uchy.
(jon)
tulis komentar anda