Merinding! 13 Petugas Damkar Digigit Lintah saat Evakuasi Korban Terserat Arus di Depok
Rabu, 26 April 2023 - 15:01 WIB
13 petugas Damkar digigit lintah saat proses evakuasi korban terseret arus banjir di Jalan Tawakal, Pancoran Mas, Depok. Foto/Tangkapan Layar
DEPOK - Sebanyak 13 anggota Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok digigit lintah saat proses pencarian dua korban remaja yang terseret arus saat banjir di Jalan Tawakal RT 03/17, Kelurahan Pancoran Mas, Kecamatan Cipayung, Depok.
Di lokasi diketahui banyak lintah dan ular weling. “Semalam ada 12 orang kena, sekarang 1 orang nih udah kena dari Damkar,” kata Kasie Penyelamatan DPKP Kota Depok Tessy Haryati kepada SINDOnews, Rabu (26/4/2023).
Saat pencarian, kata dia, ada sejumlah kendala yang dihadapi. Karena di lokasi banyak terdapat ular weling.“Kendalanya ini banyak ular weling di sini dari semalam banyak ular dan kita udah tangkap yang menyerang petugas,” paparnya.
Petugas melakukan pencarian di seluruh tempat yang dimungkinkan potensi korban terjebak. Karena di dalamnya ada potensi itu ruang yang kosong kemudian terisi air sekitar 60-80 cm di bawah dasar. “Selain itu di dasarnya masih rumput dan lumpur,” tambahnya.
Dari DPKP sendiri terdiri dari 12 orang dengan 2 tim penyelam di dalamnya. Selain itu ada relawan juga seperti Tagana dan PMI serta Pramuka juga kepolisian. “Total 50 orang yang ikut turun melakukan evakuasi,” jelasnya.
Tim SAR gabungan menemukan jasad N (17) korban hanyut terseret arus di gorong-gorong Jalan Tawakal RT 03/17, Pancoran Mas, Cipayung, Depok, pada Rabu (26/4/2023) siang. Korban ditemukan berada di dalam akar batang terdapat sumber mata air.
Sebelumnya, sang adik yakni, S (12) telah ditemukan tak bernyawa pada Selasa malam. Kasie Penyelamatan Damkar Kota Depok, Tessy Haryati mengatakan, N ditemukan pada pukul 11.00 WIB oleh Tim SAR gabungan.
Di lokasi diketahui banyak lintah dan ular weling. “Semalam ada 12 orang kena, sekarang 1 orang nih udah kena dari Damkar,” kata Kasie Penyelamatan DPKP Kota Depok Tessy Haryati kepada SINDOnews, Rabu (26/4/2023).
Saat pencarian, kata dia, ada sejumlah kendala yang dihadapi. Karena di lokasi banyak terdapat ular weling.“Kendalanya ini banyak ular weling di sini dari semalam banyak ular dan kita udah tangkap yang menyerang petugas,” paparnya.
Petugas melakukan pencarian di seluruh tempat yang dimungkinkan potensi korban terjebak. Karena di dalamnya ada potensi itu ruang yang kosong kemudian terisi air sekitar 60-80 cm di bawah dasar. “Selain itu di dasarnya masih rumput dan lumpur,” tambahnya.
Dari DPKP sendiri terdiri dari 12 orang dengan 2 tim penyelam di dalamnya. Selain itu ada relawan juga seperti Tagana dan PMI serta Pramuka juga kepolisian. “Total 50 orang yang ikut turun melakukan evakuasi,” jelasnya.
Tim SAR gabungan menemukan jasad N (17) korban hanyut terseret arus di gorong-gorong Jalan Tawakal RT 03/17, Pancoran Mas, Cipayung, Depok, pada Rabu (26/4/2023) siang. Korban ditemukan berada di dalam akar batang terdapat sumber mata air.
Sebelumnya, sang adik yakni, S (12) telah ditemukan tak bernyawa pada Selasa malam. Kasie Penyelamatan Damkar Kota Depok, Tessy Haryati mengatakan, N ditemukan pada pukul 11.00 WIB oleh Tim SAR gabungan.
(ams)
tulis komentar anda